KKB Papua

Tim Gabungan TNI Polri Gerebek Markas KKB Papua, Amankan Sejumlah Barang Bukti

Tim gabungan TNI dan Polri berhasil melakukan penggerebekan ke markas milik Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB di tanah Papua.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist
Polres Yahukimo dan tim Satgas Operasi Damai Cartenz 2023 menangkap terduga pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua. 

TRIBUNJAMBI.COM - Tim gabungan TNI dan Polri berhasil melakukan penggerebekan ke markas milik Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB di tanah Papua.

Dari penggerebekan tersebut tim mengamankan sejumlah barang bukti, berupa amunisi hingga Bendera Bintang Kejora.

Penggerebekan itu tergabung dalam Tim Gabungan Satgas Ops Damai Damai Cartenz 2023 dan Polres Kepulauan Yapen.

Mereka mengerebek markas KKB Papua itu di wilayah Kepulauan Yapen di Kampung Ambaidiru, Distrik Kosiwo, Jumat (16/6/2023) lalu.

Plh Waka Ops Damai Cartenz, Joko Sulistio, mengatakan, pengerebekan markas KKB di Kampung Ambaidiru itu adalah penindakan dan penegakan hukum terhadap KKB Papua.

Usai penggerebekan, tim TNI-Polri menemukan beberapa barang bukti berupa senjata api hingga bendera Bintang Kejora.

Tepatnya yakni, 1 buah senjata api rakitan berbahan kayu menyerupai pistol, 1 buah pistol korek api merek P, 1 buah rompi warna loreng, bendera bintang kejora berukuran 25cm x 15cm, dan lainnya.

Baca juga: Kepala Suku di Papua Tegas Tolak Keberadaan KKB, Dorong Egianus Kgoya Menyerah dan Kembali ke NKRI

Baca juga: Prabowo Sindir Anies Baswedan: Kalau Sudah Bagus Bukan Perubahan yang Kita Mau Tapi Peningkatan

“Jadi penggerebekan markas KKB kami berhasil menemukan dan menyita senjata api rakitan dan puluhan barang bukti lainya,” tutur Kombes Pol Joko Sulistio.

Kini barang bukti itu telah disita dan diserahkan kepada penyidik Polres Kepulauan Yapen.

Kombes Pol Joko Sulistio menyebut operasi ini dilakukan lantaran KKB Papua telah melakukan tindakan kriminal.

Tindakan itu dengan membakar alat berat excavator dan mengibarkan Bendera Bintang Kejora pada 29 Mei 2023 lalu di Kampung Woda, Distrik Rainbawi, Kabupaten Kepulauan Yapen.

Pihaknya juga menyampaikan dalam penggerebekan tak ada warga yang diamankan.

Sementara terkait situasi di Kepulauan Yapen, disebut aman terkendali seusai penggerebekan.

"Pasca-penggerebekan, situasi keamanan di Kabupaten Kepulauan Yapen secara umum aman dan kondusif," terangnya.

Hingga saat ini, personel gabungan Satgas Ops Damai Cartenz dan Polres Kepulauan Yapen masih terus meningkatkan patroli guna mencegah timbulnya gangguan-gangguan dari KKB yang dapat terdampak kepada aktivitas masyarakat.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved