Detik-detik 20 Siswa Kota Jambi Terbang dari Bak Truk, 2 Orang Tewas Akibat Tabrakan

Puluhan tubuh pelajar Kota Jambi bergeletakan di jalan setelah terlempar dari bak truk, sementara seorang sopir terjepit di kabin

Penulis: tribunjambi | Editor: Duanto AS
Kolase/Tribun Jambi
Dua orang tewas akibat kecelakaan di Jalan Lintas Jambi-Muara Bulian, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi, Kamis (1/6/2023) sekira pukul 09.15 WIB. 

"Dalam perjalanan pulang dari arah Bulian itu, saya melihat ada kecelakaan dan langsung menolong korban," katanya, Kamis (1/6) malam.

Dia menceritakan para korban terkesan menutup-nutupi saat ditanya tentang sekolah dan nomor telepon guru.

Mereka ada yang mengatakan ponselnya nge-drop, rusak, dan tidak menyimpan nomor ponsel guru. "Banyak sekali alasan mereka, terlihat sekali menutup-nutupi," katanya.

"Sepertinya mereka takut pihak sekolah tahu mereka mengalami kecelakaan," timpalnya.

Bukan hanya menolong di lokasi, Hairul juga mengeluarkan mobil pikap hitamnya untuk mengantar korban ke Puskesmas Pemayung dan berkordinasi dengan kepolisan. Dia juga ikut mengevakuasi sopir truk yang terjepit di bak truk.

Disdik Belum Dapat Informasi

Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, Zet Herman, mengatakan belum menerima keterangan lebih lanjut dari pihak sekolah terkait peristiwa itu.

"Meskipun saya belum dapat konfirmasi dari pihak sekolah mengenai kejadian itu, tapi saya turut prihatin berkenaan peristiwa itu," katanya.

Dia meminta peristiwa tersebut harus diungkap terang-benderang, seperti apa sebenarnya peristiwa yang terjadi. "Apa tujuan mereka (siswa; red) hari libur konvoi menumpangi truk," ujarnya.

"Hari ini (kemarin; red) libur, belum bisa saya memberikan tanggapan. Yang jelas, ini adalah musibah. Nanti akan dimintai informasi. Saya masih mencari informasi berkenaan dengan itu," kata Zet Herman.

"Nanti kita panggil kepala sekolahnya, saya sekarang pun juga sudah komunikasi, tapi keadaan lagi panik, kepala sekolahnya tentu di hari libur ini tetap mengurusi segala bentuk atas kejadian ini," pungkasnya.

Tanpa Sepengetahuan Sekolah
Kepala SMKN 3 Kota Jambi, Tholib, buka suara terkait siswanya yang terlibat kecelakaan maut di Pemayung.

Secara keseluruhan ada 20 siswa di Kota Jambi yang berada di bak truk. Mereka yaitu 17 dari SMKN 3, 1 dari SMAN 1 Kota Jambi, 1 dari SMK PGRI 2, 1 dari SMAN 5 Muarojambi.

Tholib menjelaskan tindakan siswa yang menyetop kendaraan di Simpang Rimbo untuk menuju ke Sumatra Barat, ternyata tanpa sepengetahuan pihak sekolah. Hal itu terungkap berdasarkan keterangan dari beberapa korban.

"Satu orang meninggal itu siswa kita, satu orangnya lagi sopir batu bara," katanya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved