Ukraina Sebut Tentara Rusia yang Dikirim Perang Positif HIV, Dijanjikan Obat Anti-virus
Otoritas Ukraina menyebut sekitar seperlima dari pasukan Rusia yang dikirim untuk berperang di Ukraina dari penjara Rusia positif HIV.
Ruslan memperkirakan dirinya akan meninggal karena penyakit di penjara sebagai akibat dari pengobatan yang tidak efektif.
Jadi dia akhirnya bersyukur mendapatkan tawaran untuk berjuang dengan imbalan pengobatan, menurut Times.
Grup Wagner adalah kekuatan utama pro-Rusia yang saat ini bertempur untuk merebut kota Bakhmut di Ukraina.
Jenderal AS Mark Milley, ketua Kepala Staf Gabungan, menyebut pertempuran di Bakhmut sebagai "pesta pembantaian" untuk pasukan Rusia.
Berbicara pada konferensi pers di bulan Februari, John Kirby, Koordinator Komunikasi Strategis di Dewan Keamanan Nasional di Gedung Putih, mengatakan bahwa kelompok tersebut memperlakukan narapidana sebagai "umpan meriam".
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Profil dan Biodata Ganjar Pranowo, Gubernur Jateng yang Diusung PDIP Jadi Capres
Baca juga: Malam Lebaran 2023, Gubernur Al Haris Tinjau RSUD Raden Mattaher Jambi
Baca juga: Jokowi Beri Pesan Khsusus ke Ganjar Pranowo Usai Ditunjuk Bacapres di Pilpres 2024, Soal Wakil?
Profil dan Biodata Ganjar Pranowo, Gubernur Jateng yang Diusung PDIP Jadi Capres |
![]() |
---|
Malam Lebaran 2023, Gubernur Al Haris Tinjau RSUD Raden Mattaher Jambi |
![]() |
---|
Tiga Ribu Lebih Napi di Jambi Dapat Remisi Khusus Idul Fitri 1444 Hijriah, Ada yang Langsung Bebas |
![]() |
---|
PDIP Tunjuk Ganjar Jadi Bacapres Tuai Apresiasi: Mas Ganjar Itu Ratingnya Lebih Tinggi dari Lainnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.