Berita Ramadan
Baju Kurtah dan Koko Mendominasi Tren Mode di Jambi Jelang Hari Raya Idul Fitri
Tren mode yang menjadi selera masyarakat pada suatu masa ternyata juga berdampak pada penjualan di dunia industri sampai tingkatan pertokoan.
Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Perkembangan tren mode berpakaian dari masa ke masa terus mengalami perubahan.
Mulai dari mode yang terus melahirkan selera baru, maupun selera lama kembali ditenarkan.
Tren mode yang menjadi selera masyarakat pada suatu masa ternyata juga berdampak pada penjualan di dunia industri sampai tingkatan pertokoan.
Begitu pula selera masyarakat Jambi yang belakangan ini menjunjung kesan tersendiri di mata industri mode.
"Tahun ini pembeli cenderung belanja pakaian koko, dan kurtah," ujar Habib Fahri, Pemilik Toko Pakaian Muslim Baragbah, Senin (10/04/2023) di Gang Siku, Pasar Besar, Kecamatan Pasar Jambi, Kota Jambi.
Terlebih, kata dia, harga pakaian Koko serta Kurtah cenderung murah, berkisar Rp80 hingga Rp170 ribu per-pcs nya.
Penjualan dominan offline ini terlihat memiliki peminat pakaian yang bergeser.
Pada tahun 2022 lalu, Ramadan yang berlangsung pada triwulan kedua didominasi dengan peminat pakaian gamis.
Yang mana kalangan laki-laki juga menggunakan pajaian gamis untuk menyambut momen hari raya Idul Fitri.
Karena dominan penjualan offline, pembeli disarankan untuk berbelanja melalui nomor 082304444266.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Ajarkan Sejak Dini Makna Berbagi, Siswa TK di Batanghari Bagikan Takjil pada Masyarakat
Baca juga: Kebiasaan Aneh Ria Ricis Suka Makan Makanan Sisa Orang Lain: Lebih Enak!
Baca juga: Aurel Hermansyah Hamil Anak Kedua? Bentuk Perut Istri Atta Halilintar Disorot