Renungan Kristen

Renungan Harian Kristen 1 Maret 2023 - Menyelami Kasih Allah dalam Kehidupan

Bacaan ayat: Efesus 3:18-19 (TB) Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tin

Editor: Suci Rahayu PK
ist
Ilustrasi renungan harian 

Renungan Harian Kristen 1 Maret 2023 - Menyelami Kasih Allah dalam Kehidupan

Bacaan ayat: Efesus 3:18-19 (TB) Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah.

Oleh Pdt Feri Nugroho

Pdt Feri Nugroho
Pdt Feri Nugroho (Instagram @ferinugroho77)

Coba hening sejenak dan rasakan sejuknya udara pagi yang membelai wajah; sentuhan udara tersebut membawa pesan bahwa Allah sangat mengasihi kita.

Setiap kali menarik nafas panjang, menahannya sejenak dan mulai menghembuskannya perlahan, maka kita diingatkan akan kesetiaan Allah yang terus mengalir disepanjang kehidupan kita.

Sebenarnya tidak kurang cara, bahwa Allah senantiasa memberitahu kita bahwa Ia sangat mengasihi kita.

Namun sering kita tidak peka dengan belaian-Nya. Kita lebih memilih kuatir terhadap segala sesuatu.

Mengalami situasi sulit ternyata cukup bagi seseorang untuk mulai meragukan kasih Allah.

Ketika terjadi peristiwa kecil yang meleset dari rencana, telah membuat banyak orang uring-uringan dan menghabiskan banyak energi kehidupan untuk hal yang sia-sia.

Rasa kuatir tentang banyak hal menjadi penanda bahwa kita mulai kurang percaya kepada Allah.

Bukankah Yesus pernah bertanya, "Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta saja pada jalan hidupnya?"

Sama sekali tidak! Semakin kuatir justru kehidupan semakin rumit dan seakan sulit dikendalikan.

Itu sebabnya kepada jemaat di Efesus, Paulus berdoa, " ... supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah."

Dalam doanya, Paulus mengingatkan kita, jika dikalkulasi dalam ukuran tertentu maka kasih Tuhan itu sangat lebar, sangat panjang, sangat dalam dan sangat tinggi.

Tidak ada hal lain yang dapat menandingi kasih yang telah Allah karuniakan kepada kita.

Pengetahuan ini penting, agar kita menjalani kehidupan dengan iman. Bukankah Allah adalah kasih, maka dapat dipastikan segala karya yang Ia lakukan dalam hidup senantiasa berorientasi pada kasih.

Kejahatan manusia sekalipun tidak akan bisa membatasi kasih Allah yang sangat besar bagi kehidupan. Itu nyata, ketika terjadi peristiwa terburuk pun, Allah masih memperlihatkan kasih-Nya kepada kita.

Untuk itu penting bagi kita untuk berpegang teguh pada pemahaman ini.

Setiap tarikan nafas adalah wujud kasih Allah. Belaian lembut angin adalah wujud kasih Allah. Segala hal yang terjadi dalam hidup tidak pernah lepas dari kasih Allah.

Merasakan dan mengalami kasih Allah setiap waktu, akan membuat kita menjalani kehidupan dengan rasa tenang.

Tidak perlu ada yang dikuatirkan. Jika ini yang terjadi maka hanya ucapan bibir yang mengucap syukur setiap saat. Amin

Renungan Kristen oleh Pdt Feri Nugroho, GKSBS Palembang Siloam

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved