Pembunuhan Brigadir Yosua
Respon Ibu Yosua Atas Permintaan Maaf Putri Candrawati saat Pledoi: Tak Tulus, Hanya Cari Simpati
Dalam pledoi atau nota pembelaan, Putri Candrawati kembali menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga Brigadir Yosua. ibu Brigadir Yosua, Rosti Sima
Update kasus Ferdy Sambo
TRIBUNJAMBI.COM - Dalam pledoi atau nota pembelaan, Putri Candrawati kembali menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga Brigadir Yosua.
Menanggapi ini, ibu Brigadir Yosua, Rosti Simanjuntak menyebut jika permintaan maaf tersebut tidak tulus dan semata-mata hanya untuk mencari simpati kepada majelis hakim.
"Untuk hal Putri meminta maaf kepada keluarga, permintaan itu adalah kepalsuan yang dia lakukan untuk mencari simpati daripada hakim didalam tuntutan tersebut," kata Rosti di Breaking News, Kompas TV, Rabu.
Rosti juga mengomentari pledoi Putri yang bersikukuh menjadi korban pemerkosaan Brigadir Yosua.
Ibunda Brigadir Yosua ini pun menyinggung sikap Putri Candrawati yang tidak melakukan visum seusai dirinya diperkosa oleh Brigadir Yosua yang diklaim terjadi 7 Juli 2022 lalu di Magelang.
"Soal putri mengaku sebagai korban, seharusnya dia yang seorang dokter atau pangkat dokter yang berpendidikan tinggi, dia mengetahui hal akan hal ini, kalau menginginkan hakim arif bijaksana seperti yang diinginkannya, dia harus menunjukkan tubuh yang diperkosa almarhum Yosua, dengan memberikan visum dan hasil dokter," jelasnya.
Baca juga: Mayor TNI yang Terjerat Pembunuhan Berencana Mutilasi 4 Warga Papua Divonis Penjara Seumur Hidup
Baca juga: Sambil Pesta Sabu, 13 Pria di Jambi Perkosa dan Setubuhi Dua Anak di Bawah Umur
"Bukan mulutnya licik dan munafik itu, yang harus dia dalilkan memfitnah anak saya yang sudah meninggal yang tidak bisa bersaksi."
Selain minta maaf, Putri Candrawati juga turut menyampaikan duka cita atas meninggalnya ajudan sang suami, Ferdy Sambo tersebut.
"Saya ingin menyampaikan harapan tulus saya kepada orang tua almarhum Brigadir Yosua, Bapak dan Ibu Samuel Hutabarat, Saya turut berduka, memohon maaf dan berdoa semoga seluruh keluarga dikuatkan dan diberkati," kata Putri dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu.
Selain kepada keluarga Brigadir Yosua, istri Ferdy Sambo ini juga meminta maaf kepada para terdakwa lain dalam kasus tersebut, yakni Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf.
"Dek Richard dan Keluarga, mohon maaf karena harus melalui semua ini. Dek Ricky dan Om Kuat, beserta keluarga saya memohon maaf dan saya mendoakan Tuhan memberikan kekuatan untuk keluarga Dek Ricky dan Om Kuat," ucapnya.
Putri juga meminta maaf kepada para personel Polri yang turut terdampak atas perkara ini, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo hingga masyarakat luas.
Â
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Mayor TNI yang Terjerat Pembunuhan Berencana Mutilasi 4 Warga Papua Divonis Penjara Seumur Hidup
Baca juga: Venna Melinda Jadi Korban KDRT, Natasha Wilona Sebut Verrell Bramasta sempat Curhat
Baca juga: Serapan APBD Tanjabtim 88,33 Persen, Bakeuda Kejar Target Sebelum Tim Audit Turun
Banjir Rob Rendam Pemukiman Warga Pesisir Tanjab Timur, BPBD Siagakan Tim TRC |
![]() |
---|
Sambil Pesta Sabu, 13 Pria di Jambi Perkosa dan Setubuhi Dua Anak di Bawah Umur |
![]() |
---|
Belajar dari Kasus KDRT Venna Melinda, Natasha Wilona Tegas Tak Mau Dapat Pasangan yang Kasar |
![]() |
---|
7 Permohonan Penasihat Hukum Putri Candrawati Kepada Majelis Hakim |
![]() |
---|