Renungan Kristen

Renungan Harian Kristen Sabtu (22/10/2022) - Menjadikan Tuhan seperti yang Kita Mau

Bacaan ayat: Yohanes 14:8 (TB) Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami."

Editor: Suci Rahayu PK
Instagram @ferinugroho77
Pdt Feri Nugroho 

Renungan Harian Kristen Sabtu (22/10/2022) - Menjadikan Tuhan seperti yang Kita Mau

Bacaan ayat: Yohanes 14:8 (TB) Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami."

Oleh Pdt Feri Nugroho

Dalam dunia hukum, bukti menjadi hal paling mendasar yang harus ada jika ingin kasusnya menang.

Mereka yang bersengketa akan memaparkan bukti-bukti yang mendukung klaim yang dilakukan.

Pihak yang mampu membuktikan bahwa sebidang tanah yang disengketakan adalah miliknya, maka hakim akan diyakinkan untuk memutus perkara bahwa pihak tersebut berhak atas tanah tersebut.

Nampaknya hal yang sama terjadi dalam kehidupan beriman.

Setiap orang yang memiliki keyakinan atau agama tertentu akan berupaya meyakinkan banyak orang untuk menjadi pengikutnya. Berbagai bukti dipaparkan.

Berbagai sikap kritis dalam bentuk pertanyaan dan mempertanyakan dipaparkan, demi mendapatkan bukti yang terkuat bahwa keyakinan atau agama yang ditawarkan adalah kebenaran.

Memang diperlukan sikap jujur dan terbuka untuk memilah dan memilih, bukti mana yang kuat dan bukti mana yang diabaikan.

Menariknya, setiap orang dapat mempunyai standar yang berbeda dalam memberikan penilaian terhadap bukti yang disajikan.

Kepada para murid Yesus memberikan pengajaran, "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal Bapa-Ku. Sekarang ini kamu mengenal Dia dan kamu telah melihat Dia."

Mendengar pernyataan tersebut, para murid tidak mampu memahami dengan baik.

Sangat membingungkan bagi mereka ketika Yesus berbicara tentang diri-Nya dengan Bapa, sementara Bapa tidak mereka pahami dan tidak pula mereka kenal.

Jika dalam konteks Perjanjian Lama, mungkin mereka sedikit paham bahwa Bapa menjadi sebutan bagi Allah yang menyatakan diri sebagai Bapa nya orang Israel.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved