Perang Rusia Ukraina
Pasok Drone ke Rusia, Iran Mendapat Sanksi dari Uni Eropa
Artikel ini membahas Iran mendapat sanksi setelah dituding terlibat perang Ukraina dan Rusia.
Menurut militer Ukraina ratusan pesawat tak berawak buatan Iran mulai digunakan tentara Rusia di medan perang sejak September 2022 guna mempersenjatai perang melawan militer Kiev.
Dampaknya gedung di Bila Tserkva mengalami kebakaran hebat, puluhan petugas pemadam kebakaran bahkan turut diterjunkan untuk memadamkan kobaran api.
Gubernur setempat Oleksiy Kuleba meminta warga untuk tidak mengabaikan sinyal peringatan udara dan aturan keselamatan.
Di antara kehebatan Drone Kamikaze diklaim memiliki kemampuan yang mematikan.
Drone Kamikaze memiliki hulu ledak yang lebih besar saat terjadi benturan.
Drone Shahed-136 buatan Iran yang dipasok ke Rusia melakukan sejumlah serangan dahsyat di wilayah Kharkiv, dalam sepekan terakhir.
Dikira "cupu" ternyata "suhu". Ungkapan ini sepertinya cocok disematkan kepada drone-drone tempur buatan Iran yang dipasok kepada Rusia untuk digunakan melawan Ukraina.
Sejumlah media Barat hingga pengamat militer, awalnya meragukan drone buatan Iran yang mereka anggap tak teruji, tak mumpuni, dan ketinggalan zaman dari sisi teknologi untuk digunakan melawan pertahanan Ukraina.
Artikel ini diolah dari Tribunnews.com
Baca juga: 9000 Tentara Rusia Dikerahkan untuk Hadapi Pasukan Ukraina di Perbatasan Belarus
Baca juga: Serangan Rudal Rusia Salah Sasaran, Ukraina Bernafas Lega
Baca juga: Rusia Siap Hadapi Serangan Ukraina di Kherson, Ribuan Penduduk Dievakuasi