Berita Jambi
Investasi dalam Bentuk Wakaf Uang, Ini Support Bank Mega Syariah dalam Acara Bersama BEI Jambi
Bank Mega Syariah mengatakan bahwa mereka memberi kemudahan kepada nadzir untuk berinvestasi wakaf. Bank Mega Syariah memberikan pelayanan kepada nadz
Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Suci Rahayu PK
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Marjana, Direktur Risk and Compliance Bank Mega Syariah mengatakan bahwa mereka memberi kemudahan kepada nadzir untuk berinvestasi wakaf.
Ini dikatakannya saat seminar Sekolah Pasar Modal Sukuk Wakaf Ritel SWR003 secara online melalui zoom meeting yang digelar BEI Jambi pada Senin (13/6).
Bank Mega Syariah memberikan pelayanan kepada nadzir yang melayani melalui M-banking.

Pada aplikasi M-banking, layanan tidak melalui manual sama sekali, baik komunikasi dengan customer service atau lainnya.
Sehingga nadzir tidak perlu melakukan komunikasi yang cukup memakan waktu Bank Mega Syariah.
"Kami bekerjasama sepada nadzir untuk ketahanan pangan, pendidikan, dan lainnya. Kami tidak memungut biaya, sehingga bapak ibu bisa melakukan wakaf secara utuh," ujarnya.
Tribuners juga bisa melakukan wakaf melalui digital Mobile Banking Bank Mega Syariah tanpa harus susah payah datang ke kantor bank.
Baca juga: BEI Jambi Gelar Seminar Sekolah Pasar Modal Sukuk Wakaf Ritel SWR003, Investasi Secara Syariah
Baca juga: 7 Sasaran Operasi Patuh 2022 Mulai Hari Ini - Knalpot Bising, Bermain Ponsel hingga Lawan Arus
Walau demikian, nadzir dapat memastikan penyelesaiannya ke kantor cabang terdekat apabila merasa ragu.
Sampai saat ini, ada 21 nadzir yang tergabung dengan pelayanan di Bank Mega Syariah.
Bank Mega Syariah secara korporasi tidak dimiliki oleh Bank Mega maupun sebaliknya, tetapi langsung Mega Korp.
Bank Mega merupakan bank syariah ketujuh yang hadir di Indonesia. (TribunJambi/Rara Khushshoh Azzahro)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Pemakaman Anak Ridwan Kamil, Warga Sudah Ramai di Lokasi Pemakaman Sejak Subuh
Baca juga: Asal-usul Uang Rp 2,3 Miliar Yang Ditemukan di Markas Khilafatul Muslimin Masih Misteri
Baca juga: Cerita Dua Gubernur Datang ke Gedung Pakuan dan Ikut Salat Jenazah Anak Ridwan Kamil