Kasus DBD di Tebo Meningkat, Pemda Segera Lakukan Fogging
Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Tebo meningkat dari tahun sebelunya.
Penulis: Sopianto | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, TEBO- Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Tebo meningkat dari tahun sebelunya.
Hal itu dibenarkan oleh Ari Setiawan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Kabid P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tebo.
Ari Menjelaskan, tahun lalu kasus DBD di Kabupaten Tebo tercatat hanya sepluluh kasus. Sedangkan tahun ini meningkat jadi tiga puluh orang.
"Iya benar tahun ini per tanggal ini Jumat (19/5/2022) ada 30 kasus DBD di Kabupaten Tebo," katanya
Ari juga menjelaskan 30 kasus itu menyebar di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Tebo.
"Tiga kecamatan yang dimaksud adalah Tebo Ilir, Tebo Tengah dan Rimbo Ulu," jelasnya.
Baca juga: Petugas Puskesmas di Tebo Lakukan Penyemprotan Sejumlah Rumah Guna Cegah DBD yang Mulai Mewabah
Lanjut Ari, DBD ini disebabkan karena musim hujan dan panas.
Dirinya juga menyebut sudah menghimbau kepada Puskesmas yang ada di Kabupaten Tebo untuk memberantas sarang nyamuk.
"Dan sudah dilakukan bsn di beberapa kecamatan di Tebo," ujarnya.
Dirinya juga menyebut, dari 30 orang yang terkena DBD alhamdulillah sudah sembuh semua.
Semntara itu Bupati Tebo Sukandar, mengatakan, dirinya akan menurun kan tim dari Dinas Kesehatan untuk melakukan fogging.(Tribunjambi.com/Sopianto)
Baca juga: Masuk Musim Hujan Sudah 8 Orang Suspek DBD di Kabupaten Tanjabbar
Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Ari Setiwan Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Tebo