Berita Batanghari
Fadhil Arief Beri Kemudahan Investor untuk Berinvestasi di Batanghari
Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief berikan kemudahan terhadap investor yang ingin berinvestasi di wilayah kepemimpinannya.
Penulis: A Musawira | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN-Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief berikan kemudahan terhadap investor yang ingin berinvestasi di wilayah kepemimpinannya.
Kemudahan-kemudahan itu dalam bentuk proses perizinan, tidak adanya pungli, proses yang cepat dan memberi kepastian.
“Potensi yang dimiliki Kabupaten Batanghari harus dikenal orang. Lalu, kita berikan kemudahan dalam investasi, mulai dari perizinan dan fasilitasi dari stekholder akan kita tingkatkan,” katanya pada Kamis (10/2/2022).
Dirinya optimis bersama Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Batanghari akan membenahi pelayanan dalam investasi termasuk seluruh pejabat yang ada di Batanghari.
“Masyarakat perlu kita yakinkan bahwa investasi ini akan menguntungkan mereka ada simboismutalisme di antara investor sebagai pengusaha dan masyarakat yang ada disekitar sana,” ucapnya.
Orang nomor satu di Batanghari ini mengaku bahwa daerah ini aman dalam melakukan investasi. Ia berujar sambungan emosional antara masyarakat dan para investor akan ditingkatkan.
Baca juga: Fadhil Arief Sindir Pejabat Batanghari Kebanyakan Anak Buah: Kerja Jadi Malas
Sehingga ada hal-hal lain yang harus terbuka kepada para investor supaya tidak ada lagi urusan yang menyebabkan faktor X-nya.
Fadhil mengharapakan dukungan semua lini termasuk rekan-rekan media untuk menyosialisasikan kepada seluruh para pemilik modal yang mengenal Kabupaten Batanghari untuk berinvestasi.
“Langkah yang sudah dibuat pada 2021 lalu harus terus dilanjutkan. Kita tahu ini yang diminta Pak Presiden bagaiamana pengusaha ini diberi kepastian dan kemudahan,” ucapnya.
Sementara itu, berdasarkan laporan kegiatan penanaman modal (LKPM) tercatat, nilai investasi yang berhasil dibukukan sepanjang 2021 lalu di Batanghari meningkat tajam hingga mencapai Rp 1.087.639.612.136.
Jumlah itu lebih tinggi dari 2020 lalu yakni sebesar Rp 521.097.861.792 atau menjadi peningkatan sebesar 108.72 persen.
Hasil itu berdasarkan rekapan per sektor maupun per wilayah dalam kecamatan se-Kabupaten Batanghari.
Baca juga: Fadhil Arief Apresiasi Warga SAD dari Batanghari Yang Hafal 30 Juz Alquran, Ini Katanya
Sejauh ini, sektor yang tertinggi realisasinya yaitu dari sektor tanaman pangan, perkebunan dan peternakan yang mencapai Rp531.308.149.987.00 atau 48.85 persen diikuti sektor industri pengelolaan sebesar Rp511.983.203.670 atau 47.07 persen.
Beberapa waktu lalu Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Batanghari, Rijaludin mengatakan kecamatan yang tertinggi nilai realisasi investasi didapati dari Kecamatan Mersam dengan nilai realisasi sebesar Rp 503.003.658.190 dari sektor tanaman pangan, perkebunan, peternakan.
Ia mengatakan sedangkan jumlah perusahaan berdasarkan pelaporan LKPM 2021 sebanyak 30 perusahaan teridiri dari sektor industri sebanyak 15 perusahaan dari total 87 perusahaan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/fadhil-arief-soal-investasi.jpg)