Tips Kesehatan

Ciri-ciri Nyeri Dada Tanda Serangan Jantung, Disertai Mual, Rasa Tercekik di Tenggorokan

nyeri dada yang menandakan serangan jantung umumnya disertai dengan gejala lainnya. Mereka bisa datang tiba-tiba atau berkembang selama beberapa menit

Editor: Suci Rahayu PK
Shutterstock
Ilustrasi serangan jantung 

TRIBUNJAMBI.COM - Sudah menjadi rahasia umum jika nyeri dada bisa jadi tanda serngan jantung.

Meski demikian, bukan berarti semua nyeri dada yang muncul dialami seseorang pertanda serangan jantung.

Menurut laman mayoclinic.org (20/10/2021) juga kondisi kesehatan lain yang bisa menyebabkan nyeri dada seperti heartburn, infeksi paru, herpes, dan yang lainnya.

Nyeri dada dapat muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari rasa seperti tusukan benda tajam hingga nyeri tumpul.

Terkadang nyeri dada terasa seperti diremukkan atau terbakar.

Dalam kasus tertentu, rasa sakit menjalar ke leher, ke rahang, dan kemudian menyebar ke punggung atau ke bawah satu atau kedua lengan.

Banyak masalah yang berbeda dapat menyebabkan nyeri dada.

Penyebab paling mengancam jiwa tentunya yang melibatkan jantung.

Melansir laman healthdirect.gov.au, nyeri dada yang menandakan serangan jantung umumnya disertai dengan gejala lainnya.

Mereka bisa datang tiba-tiba atau berkembang selama beberapa menit (setidaknya 10 menit) dan semakin memburuk.

Baca juga: Gejala Sinusitis - Kerap Sakit Dahi, Bau Mulut, Penciuman Berkurang

Baca juga: 5 Tips Hidup Sehat dan Berkualitas, Nomer 1 Sering Diabaikan Masyarakat Indonesia

Adapun nyeri dada yang menandakan serangan jantung, disertai dengan ciri-ciri berikut:

1. Ketidaknyamanan atau rasa sakit di bagian tengah dada.

Ini bisa berupa rasa berat, sesak atau tertekan, seperti ada sesuatu yang berat duduk di dada, atau ikat pinggang yang mengencang di sekitar dada, atau kasus gangguan pencernaan yang parah.

2. Ketidaknyamanan di lengan, bahu, leher, rahang, atau punggung.

3. Masalah lain seperti:

- Rasa tercekik di tenggorokan.

- Lenganmu terasa berat atau tidak berguna.

- Merasa sesak napas.

- Merasa mual.

- Berkeringat dingin

- Merasa pusing atau pusing

Baca juga: 5 Jenis Vaksin untuk Vaksinasi Booster - Sinovac, Pfizer, AstraZeneca, Moderna dan Zifivax.

Wanita dan pria dapat mengalami tanda dan gejala serangan jantung tersebut secara berbeda.

Meskipun nyeri dada dianggap sebagai gejala paling umum dari serangan jantung dan itu umum terjadi pada pria, namun hanya sekitar setengah dari semua wanita yang mengalami serangan jantung yang benar-benar melaporkan nyeri dada.

Serangan jantung lebih sering terjadi pada orang yang lebih tua daripada orang yang lebih muda, tetapi mereka dapat terjadi pada orang-orang dari segala usia.

Rasa sakit yang serangan jantung yang dialami mungkin tidak terdengar seperti yang dijelaskan di atas, karenanya tetap penting untuk menemui dokter.

Ingat, semua nyeri dada harus diperiksakan ke dokter sesegera mungkin untuk mencegah risiko terburuk yang bisa terjadi.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved