Tips Kesehatan
Gejala Penyakit yang Menyebabkan Rambut Rontok, Bisa Jadi Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS)
Ada banyak kemungkinan penyebab rambut rontok bisa jadi gejala penyakit apa saja. Menurut American Academy of Dermatology Association.
Editor:
Nurlailis
Gejala penyakit yang bisa terjadi saat rambut rontok
Penyebab rambut rontok berlebihan
Di luar masalah kesehatan atau penyakit, rambut rontok juga bisa dipengaruhi kondisi tertentu, seperti:
- Faktor keturunan
- Stres
- Demam tinggi
- Perubahan hormon setelah melahirkan atau menopause
- Diet ketat sampai kekurangan protein
- Efek samping obat tertentu, seperti retinoid, pil KB, beta blocker, calcium channel blocker, antidepresan tertentu, atau NSAID
- Tatanan rambut yang bikin folikel rambut stres, seperti mengikat atau mengepang rambut terlalu ketat
- Efek samping kemoterapi atau radiasi
Kapan perlu waspada dengan rambut rontok?
Penyebab rambut rontok umumnya tidak berbahaya. Tapi, Anda perlu waspada apabila rambut rontok:
Cukup banyak
- Terjadi di usia remaja atau dua puluhan
- Disertai rasa gatal atau sakit di kulit kepala
- Ada peradangan, muncul kulit bersisik, atau ruam kemerahan di kulit kepala
- Siklus haid kerap tidak normal
- Ada infeksi di kulit kepala
Jika muncul beberapa tanda di atas, segera konsultasikan ke dokter. Bisa jadi penyebab rambut rontok gejala suatu penyakit yang sudah dijabarkan di atas.
Baca juga: Tanda Kurang Darah atau Anemia - Kulit Pucat, Kaki Gelisah, Rambut Rontok, Kuku Rapuh
Sumber: Kompas.com
Berita lain terkait Tips Kesehatan
Berita Terkait