Khutbah Jumat
Materi Khutbah Jumat Populer " Waspadai Hal yang Membatalkan Syahadat"
Artikel ini membahas tentang materi Khotbah Jumat, Khutbah Jumat, Khutbah Jumat singkat tentang " Hal yang Membatalkan Syahadat Muslim".
Hal yang membatalkan syahadat adalah bertawakkal kepada selain Allah SWT.
Allah SWT memerintahkan kepada kita untuk berusaha dan berikhtiar dalam setiap hajat kebutuhan hidup kita, namun Allah SWT melarang kita untuk bertawakkal kepada usaha kita tersebut.
Yang dimaksud bertawakkal kepada usaha yakni ketika seseorang sudah begitu yakin dengan usahanya dalam suatu perkara, ia menumpuhkan seluruh harapannya kepada apa yang telah ia lakukan, sehingga ia melupkan bahwa di atas segala usaha dan ikhtiyar sebaik dan sekeras apapun itu, masih ada Allah SWT, Sang Pencipta yang Maha berkuasa. Allah SWT berfirman di dalam surah Al Maidah ayat 23 ;
قَالَ رَجُلاَنِ مِنَ الَّذِينَ يَخَافُونَ أَنْعَمَ اللَّهُ عَلَيْهِمَا ادْخُلُواْ عَلَيْهِمُ الْبَابَ فَإِذَا دَخَلْتُمُوهُ فَإِنَّكُمْ غَالِبُونَ وَعَلَى اللَّهِ فَتَوَكَّلُواْ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ
“Berkatalah dua orang diantara orang-orang yang takut (kepada Allah) yang Allah SWT Telah memberi nikmat atas keduanya: “Serbulah mereka dengan melalui pintu gerbang (kota) itu, Maka bila kamu memasukinya niscaya kamu akan menang. dan Hanya kepada Allah SWT hendaknya kamu bertawakkal, jika kamu benar-benar orang yang beriman”.
Ayat di atas mengisakhakn tentang Bani Israil ketika hendak memasuki negeri yang di dalamnya hidup kaum yang kejam, namun Allah SWT tidak langsung menurunkan kepada mereka bantuan, tapi memerintahkan kepada mereka melalui lisan dua orang yang takut kepada Allah SWT di kalangan mereka, agar berusaha yakni masuk kedalam negeri tersebut.
Setelah mereka berusaha, Allah SWT kemudian memerintahkan kepada mereka agar bertawakkal hanya kepada Allah SWT.
Begitupun dalam kehidupan kita, kita tentu saja harus berusaha untuk meraih sesuatu, untuk mencapai kesuksesan, namun akhirnya, kepada Allahlah kita serahkan keputusannya.
Seorang mukmin juga berusah dengan maksimal, tapi hanya menggantungkan harapan sepenuhnya kepada Allah SWT.
Kaum muslimin jamaah jumat yang diberkahi Allah,
2. Tidak Mengakui Nikmat AllAh
Hal yang harus dijauhi adalah sifat dan perilaku tidak mengakui bahwa semua nikmat baik lahir maupun batin berasal dari Allah SWT.
Allah SWT berfirman ;
أَلَمْ تَرَوْا أَنَّ اللَّهَ سَخَّرَ لَكُم مَّا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الأَرْضِ وَأَسْبَغَ عَلَيْكُمْ نِعَمَهُ ظَاهِرَةً وَبَاطِنَةً وَمِنَ النَّاسِ مَن يُجَادِلُ فِي اللَّهِ بِغَيْرِ عِلْمٍ وَلا هُدًى وَلا كِتَابٍ مُّنِيرٍ
“Tidakkah kamu perhatikan Sesungguhnya Allah SWT Telah menundukkan untuk (kepentingan)mu apa yang di langit dan apa yang di bumi dan menyempurnakan untukmu nikmat-Nya lahir dan batin. dan di antara manusia ada yang membantah tentang (keesaan) Allah SWT tanpa ilmu pengetahuan atau petunjuk dan tanpa Kitab yang memberi penerangan.” (QS. Luqman: 20)