Pemilihan Presiden 2024
Muhaimin Iskandar Siap Jadi Calon Presiden, Tapi Harus Bersabar Dulu Karena Hal Ini
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar siap menjadi calon presiden. Ia bilang, kader di daerah mendukung dirinya maju di Pemilihan Presiden 2024
TRIBUNJAMBI.COM - Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) Abdul Muhaimin Iskandar menyatakan siap menjadi calon presiden di Pemilihan Presiden 2024 mendatang.
Muhaimin Iskandar mulai terang-terangan menyatakan kesiapannya maju sebagai calon presiden.
Muhaimin Iskandar bilang, Pilpres 2024 sebagai tantangan dirinya untuk maju sebagai capres.
Namun, Wakil Ketua DPR RI ini mengaku tidak mau tergesa-gesa dalam mengambil langkah.
"Saya rasa itu sebagai tantangan, saya siap. Tapi harus bersabar dulu karena Pilpres masih lama. Kita tunggu perkembangan nanti seperti apa terkait peta politiknya,” kata Muhaimin Iskandar di sela kegiatan silaturahmi dengan para tokoh ulama di wilayah Brebes-Tegal, Jawa Tengah, Minggu (17/11/2021).
Muhaimin Iskandar bilang, selama ini kader PKB di seluruh daerah mengharapkan dan mendukung agar dirinya maju sebagai Capres 2024.
Makanya, PKB akan terus menggalang kekuatan dengan partai politik lainnya untuk berkoalisi.
Sebab, PKB tidak bisa mengusung calon sendiri di Pemilihan Presiden 2024. Sehingga harus berkoalisi dengan partai politik lainnya.
”Hingga saat ini, kepengurusan PKB di daerah-daerah masih solid. Jika nantinya maju maka untuk mencari figur Capres, PKB akan berkoordinasi dengan parpol lainnya untuk berkoalisi," kata Muhaimin Iskandar.
Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPP PKB Jazilul Fawaid menyatakan, PKB terbuka untuk membangun koalisi dengan siapapun guna mencari agenda bersama untuk kepentingan bangsa.
Dikatakannya, munculnya nama-nama capres saat ini menjadi sesuatu yang menarik sehingga masyarakat akan bisa melihat track record calon, rekam jejak, program kerja dan visi misi lebih awal.
Sejauh ini, sudah ada nama sejumlah ketum parpol yang muncul sebagai capres.
Diantaranya Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan Gus Muhaimin.
Dari ketiga nama ketum parpol tersebut, baru Airlangga Hartarto yang sudah dipastikan maju capres sesuai keputusan Munas Partai Golkar 2019.
”PKB ingin mengajak masyarakat dari awal kalau mau nyalon, tegas saja. Nggak usah malu-malu supaya bisa dinilai track record-nya, bisa dibaca program dan alur pikirnya, dan bisa menjadi harapan baru buat Indonesia,” ujarnya.
Soal apakah Muhaimin Iskandar diusung sebagai capres atau cawapres, Gus Jazil mengatakan, saat ini ikhtiar seluruh kader PKB adalah menjadikan Muhaimin sebagai capres.
Ia bilang, pihaknya juga realistis bahwa PKB tidak bisa maju sendiri untuk mengusung Gus Muhaimin sebagai capres sehingga harus berkoalisi dengan parpol lain.
”PKB punya modal 9-10 persen. Tentu kalau koalisi dengan parpol menengah bawah, kita harus mengajak dua parpol lagi. Tapi kalau dengan Gerindra cukup dua partai. Tapi yang perlu dibahas kan bukan sekadar mencukupi, elektoral, tetapi harus menang. Dan kalau menang harus bermanfaat untuk masyarakat,” katanya.
Ke depan, jika koalisi dengan parpol lain sudah terjalin, juga akan dibicarakan bersama soal komposisi siapa capres dan siapa cawapres, termasuk program kerja dan lainnya.
"Hari ini Pak Muhaimin maju capres harga mati. Semua kader PKB bergerak untuk itu. Bahwa nanti bagaimana kedepannya setelah berkoalisi, harus dibahas disitu. Kita nggak ngotot kok. Kita bukan harga mati dalam konteks pokoke. Kita ingin presiden 2024 ke depan itu betul-betul yang diharapkan masyarakat,” katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gus Muhaimin Menyatakan Siap Maju Capres 2024
Baca juga: Peluang Koalisi Dengan Gerindra Terbuka, PKB Tetap Usung Cak Imin Calon Presiden
Baca juga: Akbar Tanjung Yakin Airlangga Menang di Pilpres 2024, Golkar Pasti Kalahkan Partai Lain
Baca juga: Gerindra-PDIP Berkoalisi di Pilpres 2024, Nama Ini Disebut Jadi Cawapres Prabowo