Tips Kesehatan
Cara Penularan Covid-19 yang Kerap Diabaikan: Makan Bersama dan Mengunjungi Tempat Umum
Virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 dapat menyebar dari mulut atau hidung penderita lewat partikel kecil ketika mereka batuk, bersin, bicara.
TRIBUNJAMBI.COM - Pandemi Covid-19 masih berada di sekitar kita.
Angka positif terus bertambah setiap harinya, meski angka kesembuhan juga bertambah.
Namun masih dirasakan pandemi ini seperti tiada habisnya.
Salah satu cara aman untuk terhindar dari Covid-19 adalah di rumah saja.
Memang sulit dilakukan untuk orang-orang yang bekerja di sektor penting dan harus menyambung hidupnya.
Sebelum mengulas celah penularan Covid-19, simak kembali cara penularan penyakit ini.
Cara penularan Covid-19
Melansir laman resmi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 dapat menyebar dari mulut atau hidung penderita lewat partikel kecil ketika mereka batuk, bersin, bicara, atau bernapas.
Menurut penelitian yang berkembang saat ini, virus corona tersebut bisa menular dari penderita ke orang sekitarnya terutama yang melakukan kontak dekat tanpa masker dalam jarak satu meter.
Seseorang bisa tertular Covid-19 ketika aerosol atau tetesan kecil cairan yang mengandung virus corona terhirup atau masuk ke mata, hidung, atau mulut.
Virus corona gampang menyebar di ruangan tertutup (indoor) dengan ventilasi udara yang buruk dan ramai banyak orang.
Hal itu disebabkan partikel aerosol bisa melayang-layang di udara atau mengambang di ruangan berventilasi buruk.
Orang juga bisa tertular Covid-19 ketika menyentuh permukaan benda yang terkontaminasi virus corona lalu menyentuh mata, hidung, dan mulut tanpa membersihkan tangan.
Baca juga: Kenapa Harga Tes PCR dan Obat Covid-19 Mahal?
Celah penularan Covid-19
Dokter spesialis paru dari RSUP Persahabatan, Dr. dr. Erlina Burhan, M.Sc, SpP(K) lewat Webinar Isolasi Mandiri Pasien Covid-19, Jumat (3/7/2021) menjabarkan, ada beberapa celah penularan Covid-19 yang perlu diwaspadai, yakni:
- Makan bersama dengan orang yang tidak tinggal serumah atau status kesehatannya tidak diketahui dengan pasti
- Menghadiri pemakaman atau melayat, karena rentan kerumunan
- Pertemuan atau rapat tatap muka, terlebih apabila dilakukan dalam waktu lama dan di ruangan tertutup (indoor)
- Olahraga bersama, terlebih jika dilakukan di ruangan tertutup atau dilakukan beramai-ramai dengan orang lain tanpa masker
- Melepas masker saat sesi foto bersama di suatu acara
- Menghadiri acara kumpul-kumpul, tirakatan, pernikahan
- Menerima kunjungan tamu ke rumah; biasanya celah penularan justru berasal dari orang terdekat seperti anak, menantu, cucu, kerabat, atau teman yang dianggap dekat dan berkunjung tanpa masker
- Naik transportasi umum
- Mengunjungi mal, restoran, atau tempat umum yang ramai pengunjung