Sang Istri Terngiang Buyut Sultan Thaha Syaifuddin Semakin Rajin Ibadah, Bercanda Jelang Meninggal

Berita Jambi-Ome, begitu nama kesayangan yang dipanggil Raden Abdurrahman pada istrinya.

Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Nani Rachmaini
Rara khushshoh/tribunjambi
Ome (perempuan berjilbab hitam), istri almarhum Raden Abdurrahman yaitu buyut Sultan Thaha Syaifuddin hendak pulang dari pemakaman suaminya, Senin (09/08/2021). 

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Raden Abdurrahman bin Raden Jakfar bin Raden Ini Kertapati bin Sultan Thaha Saifuddin meninggal dunia, Minggu (08/09/2021).

Sang istri Raden Abdurrahman masih terngiang candanya menghibur keluarga yang semakin intens.

Ibadah dari mendiang juga semakin gencar, sejak 40 hari menjelang wafatnya.

Ia buyut dari Sultan Thaha Syaifuddin yang meninggal saat jelang dibawa  ke rumah sakit sekira pukul 20.00 WIB.

Ome, begitu nama kesayangan yang dipanggil Raden Abdurrahman pada istrinya.

"Sekarang rumah jadi sepi, datuk sudah nggak ada lagi," ungkap Ome.

Ia menceritakan permintaan makan terakhirnya sebelum meninggal yaitu nasi yang minta dihaluskan.

Setelah itu sempat demam tinggi, dan enggan dirawat di rumah sakit.

"Katanya dia lebih merasa bahagia jika sakit dirawat dengan keluarganya di sini (Olak Kemang)," jelasnya.

Jenazah dimakamkan pada Kompleks Pemakaman raja-raja Raden Mattaher, Broni, Kota Jambi, Senin (09/08/2021)

.(TribunJambi/Rara Khushshoh Azzahro)

Baca juga: Asrama Haji Provinsi Jambi Kini Digunakan untuk Isolasi Pasien Covid-19

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved