Tak Terima Istri Dimakamkan dengan Prokes Karena Covid-19, Pria di Boyolali Ngamuk dan Ancam Nakes

Tak terima istri dimakamkan dengan protokol kesehatan ( prokes), seorang pria di Boyolali ngamuk ke tenaga kesehatan. Pria berinisial JS warga Kecama

Editor: Suci Rahayu PK
ist
Ilustrasi pemakaman dnegan prokes 

TRIBUNJAMBI.COM - Tak terima istri dimakamkan dengan protokol kesehatan ( prokes), seorang pria di Boyolali ngamuk ke tenaga kesehatan.

Pria berinisial JS warga Kecamatan Ngemplak, Boyolali mengamuk di RSUD Surakarta, kamis (22/7/2021).

Kronologi

Dikatakan Direktur RSUD Kota Surakarta, dr. Niken Yuliani Untari, istri JS berinisial KH (37) meninggal dunia pada Kamis (22/7/2021) pagi.

KH (37) merupakan pasien covid-19 di RSUD Surakarta.

"Dia pasien covid-19, sudah dirawat selama empat hari," katanya.

Meski sudah mendapatkan penanganan medis, namun KH menghembuskan nafas terakhir pada (22/7/2021) pagi.

Baca juga: Wanita yang Dipukul Oknum Satpol PP Gowa Kini Dilaporkan Ormas ke Polisi Karena Ngaku Hamil

Baca juga: Pose Ariel Tatum Menantang Ini Bisa Bikin Pria Terpikat, Netizen: Marilyn Monroe Indonesia Ini!

Lima Nakes Diancam

Petugas medis pun mengarahkan pemakaman secara protokol kesehatan pasien KH.

Namun sang suami menolak, dan meminta pemakaman dilangsungkan tanpa protokol kesehatan.

Sehingga JK melakukan pengancaman secara verbal oleh lima nakes di RSUD Surakarta.

Direktur RSUD Kota Surakarta, dr. Niken Yuliani Untari mengatakan, ada dua dokter spesialis, satu perawat, dan satu bidan yang mendapatkan ancaman.

"Tidak ada pemukulan, hanya initimidasi secara verbal," katanya.

Niken mengatakan, kondisi nakes yang mendapatkan ancamam itu saat ini kondisinya baik-baik saja.

Namun mereka masih shock atas kejadian tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved