Penanganan Covid
Pasien Covid-19 Diminta Hati-hati saat Minum Antibiotik, Ternyata Efek Sampingnya Berbahaya
Ada beberapa antibiotik yang dilarang dikonsumsi saat terpapar Covid-19. Pasien isoman tidak disarankan meminum obat antibiotik seperti Azitromisin.
TRIBUNJAMBI.COM - Ada beberapa antibiotik yang dilarang dikonsumsi saat terpapar Covid-19.
Misalnya pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri tidak disarankan meminum obat Antibiotik seperti Azitromisin.
Pernyataan ini dikatakan dokter dan ilmuwan Dr Faheem Younus saat kegiatan Simposium virtual yang digelar akhir pekan lalu.
Pakar penyakit menular dari University of Maryland Upper Chesapeake Health, Amerika Serikat ini mengatakan, pemberian antibiotik tanpa memiliki indikasi tertentu dalam menimbulkan efek samping.
Ia menyebut, 93 persen pasien Covid-19 tidak membutuhkan obat Antibiotik.
"Karena antibiotik membunuh bakteri, sementara Covid-19 disebabkan virus," terang Dr Faheem.
Baca juga: Ketika Rasulullah Melarang Sahabat Nabi Membunuh Dua Orang Ini Saat Perang
Dikatakan Dr Faheem bahwa masalah penggunaan Antibiotik yang tidak sesuai dikhawatirkan dapat berujung pada resistensi.
Resistensi adalah kondisi dimana antibiotik tidak bisa bekerja lagi secara efektif pada tubuh.
"Ketika Anda mengonsumsi terlalu banyak (antibiotik), itu bisa menimbulkan resistensi.
Artinya, ketika Anda membutuhkan antibiotik untuk membunuh bakteri 2 tahun ke depan,
obat itu tidak akan bekerja," jelas dr Faheem.
Baca juga: PPKM Darurat Diperpanjang, PHRI Garut: Kita Seperti Sudah Mati
Menurutnya, masyarakat harus fokus pada penyembuhan Covid-19.
Misalnya dengan mengikuti anjuran dokter seperti beristirahat dengan cukup dan menjaga asupan gizi yang seimbang.
Konsumsi obat-obatan spesifik harus dilakukan dengan anjuran dokter
"Anda tidak perlu khawatir jika saturasi di atas 92% dan anda adalah kalangan muda tidak memiliki komorbid.
Tidak punya penyakit kronik.
Kalian tidak perlu obat-obatan yang spesifik.
Hanya perlu semacam pereda panas seperti Panadol atau Paracetamol.
Fokusnya adalah istirahat tidur dengan baik dan pentingnya menjaga asupan makanan," pungkasnya. (*)
SUMBER : Tribunnews.com /Penulis: Rina Ayu Panca Rini