Berita Jambi

Kisah Indra Suardi yang 7 Kali Pasok Sapi Kurban Jokowi di Jambi

Indra Suardi dalam 7 tahun terakhir menjadi pemasok sapi kurban presiden Joko Widodo di Jambi. Lokasi peternakan sapi dan kambing berlokasi tidak jau

Penulis: Monang Widyoko | Editor: Suci Rahayu PK
Tribunjambi/Monang
Indra Suardi Pemasok Sapi dari Jokowi 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Indra Suardi dalam 7 tahun terakhir menjadi pemasok sapi kurban presiden Joko Widodo di Jambi.

Lokasi peternakan sapi dan kambing berlokasi tidak jauh dari Pasar Mama, kawasan Mayang Mangurai, Kota Jambi.

Tepatnya berada di belakang rumahnya di Jalan Ishak Ahmad, Mayang Mangurai, Kota Baru, terdapat beberapa gubuk kayu yang menjadi tempat tinggal hewan ternak sapi dan kambing milik Indra.

Indra Suardi Pemasok Sapi dari Jokowi
Indra Suardi Pemasok Sapi dari Jokowi (Tribunjambi/Monang)

Beberapa waktu ini, sosok Indra Suardi kerap terdengar di media massa lokal Jambi. Terutama menjelang hari Idul Adha 2021 ini.

Ini dikarenakan dirinya menjadi pemasok sapi pesanan Presiden RI, Joko Widodo, untuk Provinsi Jambi.

"Sapi itu kami namakan Jarot, berjenis sapi simental, dan didatangkan dari Tulang Bawang, Lampung, sekitar dua bulan lalu," ungkap Indra.

Indra sendiri mengaku telah memasok Sapi Kurban untuk Jokowi sebanyak tujuh kali selama masa kepemimpinan Presiden ke 7 Indonesia ini.

Ia pun menyampaikan ketika pertama kali mendirikan peternakan di Mayang Mangurai ini, rerumputan masih banyak.

Sehingga hanya perlu berjalan kaki untuk memenuhi pakan hewan.

Baca juga: Tak Ada Petugas ke Lokasi, Pengendara Nekat Trobos Longsor di Muara Emat Kerinci

Baca juga: DPRD Merangin Usulkan Mashuri Jadi Bupati Definitif

"Dulu itu masih banyak rumput di sini. Tidak seperti sekarang ini, bangunan sudah banyak. Tidak lagi memadai untuk pakan hewan ternak," ujarnya.

Karena itu, Indra bersama pekerjanya terpaksa mencari rerumputan di tempat yang jauh, yakni daerah Muaro Jambi.

Ada saja warga yang mau rumput di lahannya diambil tanpa bayaran.

Berbeda dengan Kota Jambi, peternakan di Tulang Bawang mungkin lebih mudah. Sebab, pakan gratis untuk hewan cukup berlimpah.

"Di Tulang Bawang limbah pabrik tapioka itu saja bisa menjadi pakan. Juga waktu panen singkong, daunnya bisa untuk sapi. Itu sumber gratis," katanya.

Ia mengatakan, peternakan di Jambi rata-rata mengunakan ampas tahu sebagai pakan selain rerumputan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved