UMKM Jambi

10 Tahun Nasib Penjual Baju Muslim di Emperan Masjid Jambi Kini Berubah Begini

Karena keuletannya Sunaryo kini dia memiliki ruko untuk usaha jual pakaian muslim. Padahal Sunaryo memulai usahanya dengan berjualan di pinggir jalan.

Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Teguh Suprayitno
Tribunjambi/Yon
ilustrasi toko baju muslim. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Karena keuletannya Sunaryo kini dia memiliki ruko untuk usaha jual pakaian muslim.

Padahal Sunaryo memulai usahanya dengan berjualan di pinggir jalan.

Jika anda melintasi Jalan Hayam Wuruk, Jelutung, Jambi mungkin pernah lihat mobil yang menjajakan pakaian muslim di sekitaran masjid Al Azhar Jelutung.

Ternyata usahanya itu bukan satu-satu usahanya.

Dari usahanya itu Sunaryo bisa memiliki dua kios pakaian muslim di daerah Kebun Kopi dekat masjid Taufik dan di The hok dekat pondok spoer.

Namun untuk mencapainya, Sunaryo butuh bekerja keras.

Sepuluh tahun yang lalu dia hanya berjualan pakaian muslim di emperan mesjid Al Azhar Jelutung, namun berkat kegigihannya dia berhasil mengembangkan usahanya.

Sunaryo alias Muhammad Zakaria memang terkenal dengan produknya yang bagus namun harganya cukup kompetitif.

Untuk celana saja dia jual mulai dari Rp 60 ribu. Sedangkan jubah untuk salat dia jual mulai dari Rp 100 ribu. Bahkan gamis Pakistan hanya Rp 60 ribuan.

Saat ini Sunaryo tidak hanya menjual eceran tapi dia juga bisa menjual secara grosiran.

Surnaryo mengaku dia bisa menjual murah produknya karena mengambil langsung dari pabrik jadi langsung ke tangan pertama.

"Itulah kenapa aku bisa jual murah namun kualitas tetap bagus, dan bisa juga menjual grosiran," katanya Jumat (1/7/2021).

Baca juga: Sosok Ini Blak-blakan Bicara Mafia Tanah yang Libatkan Instansi Pemerintah: Saya Prihatin

Baca juga: Warga Telanaipura Dibekuk Polisi Gegara Ulahnya di Parkiran Kantor Jelutung

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved