Tak Ketemu Rumah Sakit Kosong, Pasien Covid-19 di Indramayu Akhirnya Meninggal Dalam Mobil

Nasib nahas menimpa pasien positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Ia meninggal di mobil saat keliling mencari rumah sakit.

Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Petugas pemakaman membawa peti jenazah pasien COVID-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Minggu (24/5/2020). 

TRIBUNJAMBI.COM - Kasus Covid-19 akhir-akhir ini mengalami lonjakan.

Bahkan beberapa rumah sakit di beberapa daerah telah penuh dan tak bisa menampung pasien baru.

Seperti yang dialami pasien Covid-19 di Indramayu, Jawa Barat ini.

Ia meninggal saat keluarganya masih berupaya mencarikan rumah sakit yang kosong untuk mendapatkan perawatan.

Ironisnya pasien tersebut meninggal di dalam mobil, Selasa (15/6/2021).

Pasien tersebut berinisial K (43) warga Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Pihak puskesmas sudah berusaha mencarikan rumah sakit rujukan Covid19. Namun, ternyata saat itu semua rumah sakit penuh terisi pasien.

K diketahui terkonfrmasi Covid-19 dengan gejala berat. Ia mengalami sesak napas berat dan memerlukan perawatan segera.

Baca juga: Ridwan Kamil Minta Pemerintah Pusat Tiadakan Libur Panjang Idul Adha 2021, Ternyata Ini Alasannya

Baca juga: Novel Baswedan Cs Desak KPK Jujur Soal Hasil TWK, 8 Poin Ini Minta Diumumkan

Kejadian yang dialami pasien tersebut dibenarkan Kepala Puskesmas Lohbener, Uswatun Hasanah saat dikonfirmasi Tribuncirebon.com, Rabu (16/6/2021).

Uswatun Hasanah mengatakan, pihak puskesmas sebenarnya sudah berupaya maksimal mencari rumah sakit yang kosong sebagai tempat rujukan pasien sesuai prosedur.

"Kami menunggu konfirmasi dari rumah sakit bilamana ada yang kosong. Tapi ternyata semua rumah sakit kemarin itu penuh semua," ujar dia.

Uswatun Hasanah menyampaikan, kondisi penuhnya rumah sakit itu sudah ia coba sampaikan kepada keluarga pasien, serta memberi keluarga edukasi.

Petugas medis memeriksa pasien Covid-19 di Rumah Sakit Leishenshan, Wuhan, China. Rumah sakit itu bakal ditutup setelah pasien terakhir virus corona dipindahkan.
Petugas medis memeriksa pasien Covid-19 di Rumah Sakit Leishenshan, Wuhan, China. Rumah sakit itu bakal ditutup setelah pasien terakhir virus corona dipindahkan. ((Sky News))

Petugas Puskesmas Lohbener juga memberikan penanganan seadanya sembari menunggu informasi lebih lanjut soal ketersediaan tempat tidur.

Hanya saja, karena keluarga merasa tidak tega dengan kondisi pasien yang semakin melemah.

Mereka pun berupaya dengan membawa pasien berkeliling mencari rumah sakit yang kosong dengan mobil pribadi.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved