Tips Kesehatan

Ketahui Tanda Serangan Jantung Saat Olahraga, Keluar Keringat Dingin dan Mual

Olahraga sangat penting untuk membantu mencegah penyakit jantung. Aktivitas fisik ini umumnya aman bagi kebanyakan orang, tetapi ada beberapa

Editor: Nurlailis
Hai-Online
Tanda Serangan Jantung Saat Olahraga 

Aktivitas fisik dan olahraga terkadang bisa menimbulkan rasa lelah sampai pusing, terutama bagi orang yang tak terbiasa menjalaninya. Akan tetapi, hati-hati jika Anda yang sudah biasa olahraga tiba-tiba pusing. Hal itu bisa jadi tanda serangan jantung dan alarm untuk segera setop berolahraga.

Detak jantung tidak seperti biasanya

Olahraga intens biasanya membuat detak jantung jadi lebih cepat selama beberapa saat. Namun, hati-hati jika detak jantung jadi tidak beraturan atau berdebar-debar tak keruan. Segera berhenti olahraga dan minta pertolongan medis.

Baca juga: Sederet Prestasi yang Pernah Diraih Markis Kido, Meninggal Dunia Diduga Serangan Jantung

Keluar keringat dingin dan mual

Hal yang lumrah jika Anda berkeringat sepanjang berolahraga. Hal yang perlu dikhawatirkan adalah keluarnya keringat dingin disertai mual karena bisa jadi gejala serangan jantung.

Rasa tidak nyaman di lengan, punggung, leher, rahang, perut

Tak hanya bagian dada, serangan jantung juga bisa memengaruhi bagian tubuh sekitarnya.

Selain nyeri dada, ciri-ciri serangan jantung juga bisa berupa rasa tidak nyaman atau nyeri seperti ditekan di bagian lengan, punggung, leher, rahang, atau perut.

Rasa tidak nyaman tersebut biasanya menyebar dari dada ke bagian tubuh sekitarnya.

Jika Anda merasakan tanda-tanda serangan jantung saat olahraga di atas, segera setop dan cari bantuan medis.

Setiap detik sangat berharga. Menurut American Heart Association, jeda tunggu paling lama bagi penderita untuk mendapatkan pertolongan medis, yakni lima menit.

Tanpa bantuan medis yang cepat dan tepat, pengidap serangan jantung bisa mengalami henti jantung yang berujung fatal.

Dokter ahli jantung dari RS Mount Elizabeth Singapura Dr Paul Chiam menjelaskan, penyebab serangan jantung saat olahraga paling banyak berasal dari gangguan irama jantung atau aritmia.

Gangguan irama jantung tersebut jamak disebabkan gangguan penebalan otot jantung (kardiomiopati hipertrofik) serta kelainan kelistrikan jantung bawaan.

Baca juga: Alami Serangan Jantung, Inilah Detik-detik Markis Kido Terjatuh Saat Bermain Bulutangkis

Menurut Dr Chiam, serangan jantung saat olahraga karena gangguan irama jantung tersebut lebih rentan dialami pria ketimbang wanita.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved