Masih Banyak Lansia di Batanghari Takut dan Ragu Ikut Vaksinasi Covid-19

TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Kepala Dinas Kesehatan Batanghari mengungkapkan sejumlah kendala dalam memenuhi target vaksinasi Covid-19 bagi kelompok lanjut usia (lansia).

Kepala Dinkes Batanghari, dr Elfi Yennie mengatakan sasaran lansia memang lebih sulit dibanding sasaran yang lain. Karena lansia tidak sendiri untuk memutuskan, ada yang tergantung kepada anaknya dan ada juga ia memutuskannya sendiri jika memiliki penyakit dan sebagainya.

“Masih ada sejumlah lansia yang khawatir untuk divaksin, akhirnya lansia ragu dan mereka takut untuk divaksin,” ujarnya, Minggu (13/6/2021).

Dijelaskan Elfie, pihaknya terus memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat agar lansia ini bisa divaksin.

“Lansia adalah kelompok prioritas, karena lansia ini sangat rentan. Jika dia terkena atau terpapar virus corona itu biasanya klinis berat. Apalagi lansia memiliki penyakit penyerta,” jelasnya.

Dia mengimbau bagi lansia jangan ragu untuk divaksin, karena yang menentukan apakah lansia boleh divaksin atau tidak disaat screening nanti.

“Bukan keluarga dan lansia sendiri yang menentukan, tapi dokter yang menentukan disaat screening vaksinasi," ucapnya.

Kendala lain ditemukan, kata dr Elfi disaat pelaksanaan vaksinasi banyak lansia tidak bisa mengakses lokasi vaksinasi sehingga harus dijemput dan diantar.

“Maka strategi kita bersama Satgas tingkat kecamatan, desa dan kelurahan ada dari TNI, Polri termasuk PKK bersama-sama membantu di lapangan dalam menjemput dan mengantar sasaran lansia itu,” pungkasnya.((tribun jambi/musa wira)

• Sat Lantas Polres Tebo Dirikan Pos PPKM Untuk Hentikan Pengendara Tak Bermasker

• Total Sasaran Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia di Batanghari Mencapai 21.700 Orang

• Kasus Positif Covid-19 di Batanghari Makin Menggila, Dalam Lima Hari 40 Orang Terpapar