Kisah Militer RI
Apa Beda Jenderal Besar dan Jenderal Saja? Di Indonesia Soeharto dan 2 Sosok Ini Pemilik Pangkat Itu
Seperti yang dikutip Tribunjambi.com dari Wikipedia, Jenderal Besar merupakan pangkat tertinggi yang dapat dicapai oleh seorang perwira TNI Angkatan
Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Andreas Eko Prasetyo
TRIBUNJAMBI.COM - Di Indonesia ada 3 sosok orang yang diberi pangkat tertinggi sebagai Jenderal Besar.
Pangkat ini memiliki 5 bintang dipundak sang pemilik.
Lalu apa beda dari Jenderal Besar dan Jenderal saja? Lalu siapa saja Jenderal Besar di Indonesia?
Seperti yang dikutip Tribunjambi.com dari Wikipedia, Jenderal Besar merupakan pangkat tertinggi yang dapat dicapai oleh seorang perwira TNI Angkatan Darat.
Pemberian pangkat ini cuma untuk perwira-perwira yang sangat berjasa dalam negaranya.
Selebihnya, pangkat Jenderal (4 bintang) yang biasanya dicapai oleh perwira-perwira tinggi.
Pangkat ini ditandai dengan lima bintang emas di pundak.

Pangkat ini sepadan dengan Laksamana Besar di TNI Angkatan Laut dan Marsekal Besar di TNI Angkatan Udara.
Dalam sejarah TNI Angkatan Darat, cuma terdapat 3 orang yang diberi kehormatan menggunakan pangkat ini atas jasa-jasanya yang sangat besar.
Semuanya diberi pangkat ini dalam rangka perayaan HUT 50 tahun Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (sekarang TNI) pada tahun 1997. Mereka adalah:
- Jenderal Besar Soedirman;
- Jenderal Besar Abdul Haris Nasution; dan
- Jenderal Besar Soeharto.
Peringatan 100 Tahun Soeharto
Soal Jenderal Besar ini juga kembali dikupas dalam 100 hari alias seabad memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Presiden ke-2 RI, Soeharto.
Soeharto yang merupakan presiden pertama yang berasal dari kalangan tentara, tepatnya TNI Angkatan Darat (AD).
Diketahui, ia merupakan satu di antara prajurit yang mendapat penghargaan dengan pangkat tertinggi dalam sejarah TNI, yakni Jenderal Besar TNI.
Sebutan lainnya mendapat tanda bintang lima di pundak ini atau jenderal bintang lima.