2 Anggota TNI Tewas Diserang 20 Orang di Papua, Senjatanya Dibawa Kabur, KKB Papua?

Dua anggota TNI tewas dikeroyok puluhan orang di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Selasa (18/5/2021).

Editor: Teguh Suprayitno
Instagram @yonif315garuda
Prajurit TNI dari Yonif 315/Garuda akan dikirim ke Papua 

2 Anggota TNI Tewas Diserang 20 Orang di Papua, Senjatanya Dibawa Kabur, KKB Papua?

TRIBUNJAMBI- Dua anggota TNI tewas dikeroyok puluhan orang di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Selasa (18/5/2021).

Dua prajurit tersebut tewas usai dibacok oleh orang tak di kenal.

Diperkirakan ada sekitar 20 orang yang terlibat penganiayaan dua prajurit TNI tersebut.

Kedua korban yakni, Prada Aryudi dan Praka M Alif Nur tewas setelah mengalami luka bacokan di bagian kepala.

"Iya benar (dua anggota gugur). Kita belum tahu pasti (siapa pelakunya)," ujar Danrem 172/PWY Brigjen Izak Pangemanan, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (18/5/2021).

Penyerangan terjadi sekitar pukul 11.00 WIT di sekitar area Bandara Nop Goliat Dekai.

Ketika diserang, terang Izak, kedua personel TNI sedang melakukan pengamanan pembangunan pagar bandara.

Baca juga: Tengah Malam Anggota KKB Papua Kelabakan Disergap Satgas Nemangkawi, Dua Tewas Satu Kabur

Baca juga: 200 Orang Tewas Dalam Seminggu, Palestina Terus Bombardir Israel Tanpa Ampun

"Mereka sedang mengamankan pembangunan pagar bandara,

kemudian mereka didatangi oleh 20 orang tidak dikenal dan langsung dilakukan penyerangan, mereka dibacok," kata dia.

Kedua jenazah saat ini sudah berada di RSUD Dekai dan segera dievakuasi ke Jayapura.

Izak belum bisa memastikan siapa pelaku penyerangan.

Namun, ia tidak menutup kemungkinan para pelaku adalah kelompok kriminal bersenjata (KKB).

"Sementara sedang dilakukan pengejaran oleh Batalyoan 432 dan Brimob.

Bisa saja mereka (KKB) karena kita sedang mendalami ini siapa pelakunya," kata Izak.

Prajurit TNI dari Yonif 315/Garuda akan dikirim ke Papua
Prajurit TNI dari Yonif 315/Garuda akan dikirim ke Papua (Instagram @yonif315garuda)

Selain membunuh, para pelaku juga merampas senjata jenis SS2 milik dua prajurit TNI itu.

"Kami sedang melakukan pengejaran, mereka masuk ke dalam hutan," kata Kapolres Yahukimo, AKBP Deni Herdiana.

Danrem 172 PWY, Brigjen TNI Izak Pangemanan ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.

"Iya benar ada dua anggota Satgas TNI AD Pam Rahwan dari Yonif 432 Makassar gugur dibacok orang tidak dikenal," ujarnya ketika dikonfirmasi melalui telepon seluler, Selasa (17/5).

Dua anggota yang jadi korban, kata Danrem yakni Praka Muhamad Alif Nur dan Prada Ardi Yudi Ardianto.

"Kedua anggota itu diserang menggunakan senjata tajam saat sedang melaksanakan PAM Pengamanan pembangunan tembok bandara Nop Goliat Dekai," ujarnya.

Dia mengatakan para pelaku penyerangan berjumlah kurang lebih 20 orang,

yang mana pihaknya masih melakukan pendalaman guna mengetahui

apakah pelaku penyerangan dengan beberapa rangkaian kejadian beberapa waktu lalu di Dekai.

"Kami masih dalami, dan kami belum bisa simpulkan apakah pelaku ini orang yang sama dengan kasus yang menewaskan anggota KPU pada 2020 silam," katanya.

Baca juga: Israel Tak Mau Kompromi, Gedung Ini Habis Dibombardir Jet Tempur, Qatar Kini Ikut Meradang

Selain melakukan pembacokan menggunakan senjata tajam, kata dia, dua senjata jenis SS2 milik korban dibawa kabur.

"Selain melakukan kekerasan yang menyebabkan dua anggota gugur,

para pelaku juga membawa kabur dua senjata organik milik TNI," katanya.

Kapolres Yahukimo AKBP Deni Herdiana ketika dikonfirmasi menyebutkan saat ini pihaknya dibackup anggota TNI

dari Satgas Yonif 432 Makassar serta BKO Brimob masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

"Kami dari anggota gabungan masih melakukan pengejaran,

kuat indikasi para pelaku melarikan diri ke arah hutan," tambah dia. (*)

(Kompas.com/Dhias Suwandi)

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Dua Nama Anggota TNI Tewas Dikeroyok dan Dibacok 20 Orang di Papua, Senjatanya Dibawa Lari.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved