Hendak Transaksi Sabu di Sekitar Muara Indung, Jek Diringkus Polres Sarolangun Bersama Barang Bukti
Kasat Narkoba Polres Sarolangun, Iptu Lumbrian mengatakan, dalam penangkapan tersebut ditemukan dua klip plastik yang berisikan serbuk kristal bening
Penulis: Rifani Halim | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Satresnarkoba Polres Sarolangun
ungkap kasus penyalahgunaan narkotika, Kamis (29/5/2021).
Kasat Narkoba Polres Sarolangun, Iptu Lumbrian mengatakan, dalam penangkapan tersebut ditemukan dua klip plastik yang berisikan serbuk kristal bening yang diduga narkotika jenis sabu atas kepemilikan Jek (38).
Satu set alat hisap sabu/bong, satu buah timbangan digital, puluhan plastik klip kosong. Dengan berat bruto 0,37 gram
"Mendapat informasi dari masyarakat bahwa akan terjadi transaksi narkotika di sekitar wilayah Muara Indung Sarolangun, kemudian atas informasi tersebut dilakukan penyelidikan dan sekira pukul 23.00 Wib tim berhasil mengamankan satu orang yang di duga pelaku di jalan muara indung dan kemudian di lakukan penggeledahan badan namun tidak ditemukan barang bukti," katanya, Selasa (11/5/2021).
Lanjutnya, petugas membawa pelaku ke tempat tinggalnya kotrakan bedeng yang berada di RT 04 Tanjung Rambai Gunung Kembang.
"Kemudian di panggil saksi sipil untuk menyaksikan penggeledahan rumah, pada saat dilakukan penggeledahan, ditemukan dua plastik klip bening yang berisika serbuk kristal bening di duga narkotika jenis sabu yang di sembunyikan oleh pelaku di kantong baju kemeja yang di gantung di dalam kamar pelaku," katanya.
Selain barang bukti tersebut petugas juga menemukan satu set alat hisap sabu bong, satu buah timbangan digital dan banyak plastik klip kosong di dalam kamar pelaku dan pelaku mengakui bahwa barang bukti tersebut adalah benar Jek.
Selanjutnya petugas membawa pelaku dan juga barang buktinya ke mako polres sarolangun guna proses lebih lanjut.
Baca juga: 10 Objek Wisata di Batanghari Ramai Dikala Libur Lebaran, Kini Tutup Sementara
Baca juga: Sekeluarga yang Ngaku Mudik Jalan Kaki Ternyata Bohong, Rekayasa Setahun Terbongkar Karena Hal Ini
Baca juga: Batanghari Zona Merah, Destinasi Wisata akan Ditutup Saat Masa Libur Idul Fitri