Kasus Covid 19
FRUTASI Karena Tak Kuat Lagi Tangani Pasien Covid-19 yang Mengganas, Dokter Muda di India Bunuh Diri
Kondisi Covid-19 di India makin mencemaskan dan menakutkan. Setiap harinya pertumbuhan kasus Covid-19 lebih dari 400 ribu perhari.
TRIBUNJAMBI.COM - Kondisi Covid-19 di India makin mencemaskan dan menakutkan.
Setiap harinya pertumbuhan kasus Covid-19 lebih dari 400 ribu perhari.
Sungguh pilu bencana Virus Corona atau Covid-19 di India.
Pandemi mengganas bahkan kasus positif mencapai 400 ribu per hari, membuat seorang dokter muda tak tahan Frustasi berat hingga memutuskan bunuh diri.
Padahal Istrinya sedang hami dua bulan.
Diketahui dokter ini merupakan garda terdepan dalam menangani pasien Covid-19 di India.
Baca juga: Akhirnya Sosok Ini Ungkap Penyebab Tenggelamnya KRI Nanggala-402: Maaf Saya Ngomong Apa Adanya
Sudah menyelamatkan ratusan nyawa juga sudah melepaskan ribuan nyawa.
Diketahui sang dokter merawat pasien Corona hampir sebulan penuh bertugas di ICU rumah sakit Swasta d New Delhi India.
Dilaporkan India Today, Dokter Vivek Rai merupakan seorang dokter residen di sebuah rumah sakit swasta itu.
Pria malang ini berasal dari Gorakhpur di Uttar Pradesh.
Baca juga: Ahli Ungkap Kesalahan Fatal India Sebelum Dihantam Badai Covid-19, Kini 400 Ribu Kasus Per Hari
Rekan dr Rai menjelaskan dia bertugas merawat pasien Covid-19 selama satu bulan terakhir dan menangani pasien ICU.
Jumlahnya juga tak main-main. Setiap harinya jumlah pasien Corona yang kritis cukup banyak.
"Dia memberikan perawatan kepada sekitar tujuh hingga delapan pasien kritis setiap hari. Meskipun ada upaya, tidak banyak yang akan bertahan," katanya.
Sumber tersebut juga menjelaskan dr Rai "frustrasi" dengan situasi yang terjadi dan kondisi terus bertambahnya pasien Covid-19.
Rekan-rekan dr Rai mengatakan sebagai pejuang Covid di garis depan, ia menyelamatkan ratusan nyawa selama Pandemi.
Baca juga: Satgas Covid-19 Imbau Penyitas Covid-19 di Provinsi Jambi Jadi Pendonor Plasma Convalesen
Baca juga: Usai Hadiri Pernikahan di Perkebunan Kelapa Sawit 54 Orang Positif Covid-19, 3 Orang Meninggal Dunia