Tanpa Belas Kasihan Pemuda di Madura Tebas Leher Bocah 9 Tahun Saat Tidur Pulas Hingga Tewas
UA, seorang pemuda berusia 20 tahun tega menebas AATA bocah berusia 9 tahun yang sedang tidur hingga tewas.
Sehingga malam itu, pelaku langsung geram dan mendobrak pintu rumah korban.
Saat pintu rumah korban sudah dalam keadaan terbuka, di dalam rumah tersebut hanya terdapat anak korban yang sedang tertidur pulas di dalam kamarnya.
Tak berpikir panjang, pelaku langsung memasuki kamar korban, dan seketika itu menebaskan samurainya ke bagian tubuh korban sebanyak tiga kali.
"Sebenarnya sasaran utamanya ayah korban, namun karena tidak ada di rumahnya ya akhirnya dilampiaskan ke anaknya," ujar AKP Adhi.
"Ketika pelaku mendobrak pintu rumah korban, hanya ditemukan anaknya yang sedang tidur."
"Langsung ditebas pakai samurai di dalam kamarnya," tambahnya.
Menurut AKP Adhi, antara pelaku dan korban masih memiliki ikatan keluarga.
Ibu pelaku, masih sefamili dengan Ibu orang tua korban.
Baca juga: Curhat Istri yang Suaminya Dibunuh Kerabat: Sudah Dianggap Anak Bahkan Panggil Ayah ke Suami Saya
Baca juga: Pengendara Motor Tembak Mobil Anggota DPRD Sintang, Jengkel Karena Hampir Tertabrak
Kata dia, pelaku ditangkap oleh anggotanya di rumah Bibinya, yang berlokasi di Desa Taraban, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Senin 8 Maret 2021 sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.
Saat ini, pelaku sudah mendekam dibalik rumah tahanan Mapolres Pamekasan guna dilakukan penyidikan lebih lanjut.
Pelaku terancam dikenai Pasal 340 SUB 338 SUB 351 Ayat 3 KUHP, dengan ancaman hukuman mati (seumur hidup) atau paling lama 20 tahun penjara.(SURYAMALANG.COM/Kuswanto)
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Samurai Salah Sasaran, Kepala Bocah SD di Pamekasan Ditebas Tapi Masih Hidup, Endingnya Sadis Banget