Berita Batanghari

Perempuan di Pemayung Korban Diduga Tabrak Lari, Tinggalkan Orangtua Sakit dan Anak, Polisi Usut

Camat Pemayung mengaku bahwa atas kejadian ini belum diketahui kendaraan lawan yang diduga tabrak lari tersebut

Penulis: A Musawira | Editor: Nani Rachmaini
Musawira
Lokasi Peristiwa diduga tabrak lari di Jalan Lintas Jambi-Muara Bulian RT 01 Desa Pulau Betung, Sabtu (3/4/2021) sekira pukul 06.00 Wib. 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN-Melani Dwi Risana (30) seorang perempuan warga Kelurahan Jembatan Mas RT 03 Kecamatan Pemayung menjadi korban diduga tabrak lari hingga merenggut nyawa pengemudi.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Lintas Jambi-Muara Bulian RT 01 Desa Pulau Betung, Sabtu (3/4/2021) sekira pukul 06.00 Wib.

Melani saat itu mengendari sepeda motor Honda Free Go dengan nopol BH 4916 VK berjalan dari arah Muara Bulian menuju ke arah Jambi.

Setibanya di lokasi kejadian Melani menjadi korban diduga tabrak lari dan sampai saat ini belum diketahui identitas dari kendaraan itu.

Kasat Lantas Polres Batanghari, AKP Nafrizal membenarkan kejadian yang menimpa seorang perempuan warga Kecamatan Pemayung itu.

“Korban diduga tabrak lagi atas nama Melani Dwi Risana meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP),” kata Kasat Lantas Polres Batanghari, AKP Nafrizal.

Akibat lakalantas itu kerugian material ditafsirkan sebesar Rp 500 ribu dan satu orang meninggal dunia.

Camat Pemayung Muhammad Amin saat dikonfirmasi Tribunjambi.com mengatakan bahwa korban telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Jembatan Mas sekira pukul 11.30 Wib.

“Atas peristiwa lakalantas yang merenggut satu orang korban sedang ditangani oleh anggota tim Polsek Pemayung,” kata Camat Pemayung, M Amin.

Camat Pemayung mengaku bahwa atas kejadian ini belum diketahui kendaraan lawan yang diduga tabrak lari tersebut karena di TKP tidak ada saksi yang melihat.

“Kita berharap untuk pelaku tabrak lari agar bisa bertanggungjawab dan menemui pihak keluarga korban,”

“Karen kasihan melihat anaknya dan keluarga korban, diketahui orang tua laki-laki dari korban dalam keadaan sakit strok sedangkan ibu korban sedang mengidap penyakit dan korban sendiri memiliki anak perempuan berusia 6 tahun,” pungkasnya.

Baca juga: Ijab Kabul Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Tak Dihadiri Keluarga Besar Atta, Kenapa?

Baca juga: 10 Hari Pertama Ramadhan 1442 H Amalan Berlimpah Ini Akan Didapat, Perbanyak Zikir dan Doa

Baca juga: Jokowi dan Prabowo Kompak Hadiri Akad Nikah Aurel dan Atta Halilintar, Resmi Jadi Suami Istri

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved