Taksi Online Blokir Nomor Istrinya karena Risih Dihubungi Terus, Kini Hilang Setelah Antar Penumpang
Epan yang tinggal di Jalan Macan Lindungan, Lorong Tanjung, Kecamatan IB 1 Palembang hilang usai mengantar penumpang ke arah Sungai Lilin
TRIBUNJAMBI.COM - Epan Tarnando (30) driver taksi online yang dilaporkan hilang saat ini terus dicari oleh pihak keluarga, termasuk istri korban yakni Sekar Hasri (25).
Epan yang tinggal di Jalan Macan Lindungan, Lorong Tanjung, Kecamatan IB 1 Palembang hilang usai mengantar penumpang ke arah Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin.
Sekar semakin khawatir terlebih dirinya belum genap 40 hari melahirkan putri keduanya.
Berbagai upaya pun dilakukan demi mencari keberadaan pria 30 tahun ini.
Saat ditemui di rumahnya, Sekar yang bersama anaknya tampak dengan mata berkaca-kaca menyambut kedatangan media yang berkunjung ke rumahnya.
Di rumah tersebut, Sekar tinggal bersama dua orang anaknya serta keluarga besar mereka.
Sekar pun menceritakan semuanya mulai dari awal Epan pamit hingga tak ada kabar sama sekali dari dirinya.
"Setiap hari aku selalu berdoa agar suami aku segera pulang dalam keadaan selamat," kata Sekar, Selasa (30/3/2021).
Sekar terakhir kali bertemu dengan suaminya pada Jumat (19/3/2021) usai sholat jumat dan pamit karena mendapat carteran mobil ke Musi Banyuasin.
Kemudian hari Sabtu, (20/3/2021) sekira pukul 21.00 WIB, Sekar kembali menghubungi suaminya.
Pada saat itu, Epan mengatakan akan pulang setelah mengantar penumpangnya ke daerah sungai Lilin.
"Kakak pulang atau tidak, terus dia jawab pulang, soalnya badannya sudah gatal dari kemarin belum mandi. Dia mau selesaikan orderan dulu ke arah Sungai Lilin hampir ke Jambi," kata Sekar.
Baca juga: Kemenag Tanjabbar Baru Miliki 2.000 Buku Nikah Kakamenag Sebut Masih Kurang
Baca juga: Kisah Sukses Andi Dwi Setiono Ubah Mobil Mainan Jadi Bernilai Seni Tinggi
Dirinya pun menunggu kabar sang suami hingga tertidur dan terbangun pada waktu tengah malam.
Namun sejak saat itu, Epan tidak kunjung memberi kabar keberadaannya.
Kondisi itu membuat Sekar semakin khawatir ketika kontaknya di blokir oleh sang suami tanpa ada sebab pasti.