Pembunuhan di BSD Serpong
Apa Motif Pembunuhan Suami Istri di BSD Serpong? Ini Jawaban Iptu Lutfi Hayata
Kasus pembunuhan pasangan suami istri di Perumahan Giri Loka 2, BSD Serpong Tangerang Selatan masih diselidiki polisi.
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG SELATAN - Kasus pembunuhan pasangan suami istri di Perumahan Giri Loka 2, BSD Serpong Tangerang Selatan masih diselidiki polisi.
Korban pembunuhan ini adalah suami warga Jerman dan istrinya warga Indonesia bernama Naomi.
Mereka ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya namun tidak ada barang yang hilang.
Lalu apa motif pembunuhan suami istri di BSD Serpong serpong ini?
Kanit Reskrim Polsek Serpong, Iptu Lutfi Hayata mengatakan polisi masih belum bisa menyimpulkan motif pembunuhan tersebut.
Dia mengatakan pihaknya dalam tahap mengumpulkan informasi pembunuhan sadis yang terjadi Sabtu 13 Maret 2021 dini hari itu.
"Kami belum tahu persis. Kedua korban di rumah itu meninggal," ucap Lutfi dikutp dari Tribun Jakarta Sabtu 13 Maret 2021.
"Masih lidik ya," tambah Kanit Reskrim itu.
Diberitakan sebelumnya, pasangan suami istri jadi korban pembunuhan di rumahnya yang terletak di Perumahan Giri Loka 2 BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu 13 Maret 2021.
Sebelum ditemukan tewas, terungkap bahwa pasangan suami istri tersebut sempat menerima tamu di rumahnya.
Kehadiran tamu pada Jumat malam itu diungkap oleh Sekuriti di perumahan Giri Loka 2 BSD bernama Lukman Hakim.
Pasangan suami istri tersebut ditemukan tewas bersimbah darah di dalam rumah, yang ditemukan sekitar pukul 02.00 tadi.
Lukman Hakim mengatakan berdasarkan keterangan rekannya yang berjaga malam tadi, saat tamu di rumah mewah itu, tidak terdengar keributan.
"Sempat terima tamu sekitar jam 9 malam, tapi tidak terdengar adanya keributan," ungkap Lukman Hakim.
Informasi yang dihimpun, pasangan suami istri korban pembunuhan ini, satu orang merupakan warga asing.