Berita Selebritis

TERNYATA Ini Sebab Aprilia Manganang Mendadak Dinyatakan Jadi Pria dari Sebelumnya Seorang Wanita

Sosok mantan atlet voli wanita Indonesia, Aprilia Manganang jadi sorotan publik baru-baru ini soal gendernya yang mendadak berubah.

Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Andreas Eko Prasetyo
Kolase/Instagram/@manganang92
Kolase foto Aprilia Manganang dulu dan kini 

TRIBUNJAMBI.COM - Sosok mantan atlet voli wanita Indonesia, Aprilia Manganang jadi sorotan publik baru-baru ini soal gendernya yang mendadak berubah.

Pasalnya, ia sebelumnya dikenal sebagai atlet voli berjenis kelamin perempuan dan telah menorehkan banyak prestasi.

Hal ini disampaikan langsung Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa dilansir dari Kompas TV, Selasa (9/3/2021).

Andika secara langsung menyampaikan bahwa Aprilia Manganang menjadi Sersan Dua (Serda) telah menjalani pemeriksaan medis secara menyeluruh.

Baca juga: Aprilia Manganang Bahagia Dinyatakan sebagai Lelaki, Ternyata Tunggu Momen Ini Sejak 28 Tahun Lalu

Baca juga: Tanda dan Gejala Hipospadia Seperti Kasus Dialami Aprilia Manganang Mantan Kapten Timnas Voli Putri

Baca juga: Dipastikan Laki-laki, Ini Prestasi Aprilia Manganang Sebagai Atlet Bola Voli

Beliau menjelaskan, Aprilia lahir sebagai laki-laki namun dengan memiliki kelainan yang disebut hipospadia.

Dikutip dari Mayo Clinic, hipospadia adalah kelainan bawaan sejak lahir yang ditandai dengan lubang urethra berada di bagian bawah penis, bukan di ujung seperti pada umumnya.

Urethra merupakan saluran yang mengalirkan urine dari kandung kemih.

"Pada beberapa anak dengan hipospadia, testis mungkin tidak sepenuhnya turun ke skrotum (kantong buah zakar)," tulis the Centers of Disease Control and Prevention (CDC)

Hipospadia memiliki gejala sebagai berikut. Pada hipospadia, posisi bukaan urethra bisa ada di mana saja.

Bisa di pangkal penis, bahkan pada beberapa kasus ada di bawah skrotum.

Beberapa gejala yang muncul atau bisa menyertai adalah, bentuk penis melengkung ke bawah (chordee), bentuk kulup (kulit yang menutupi ujung penis) tidak menutupi kepala penis dengan sempurna, serta percikan urine tidak normal saat buang air kecil.

Atlet Aprilia Manganang sempat dikira laki-laki hingga harus jalani tes gender
Atlet Aprilia Manganang sempat dikira laki-laki hingga harus jalani tes gender (Istimewa)

Lalu apa penyebab dari hipospadia sendiri, seperti halnya kelainan bawaan lahir lainnya, para ahli tidak bisa memastikan penyebab pasti hipospadia.

Dikutip dari WebMD, beberapa kemungkinan penyebab adalah Genetik, beberapa sindrom genetik dikaitkan dengan kelainan ini.

Selain itu, orang tua yang punya riwayat hipospadia punya kemungkinan lebih besar punya keturunan dengan kelainan serupa.

Respon Amasya Manganang, kakak Aprilia

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved