Mensos Risma Datang Beri Bantuan Untuk SAD di Batanghari Jambi, Kehidupan Orang Rimba Masih Miris
Menteri Sosial Tri Rismaharini datang ke Jambi dengan tujuan utama menyambangi Suku Anak Dalam atau SAD atau Orang Rimba
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Suang Sitanggang
Baru sedikit dari Orang Rimba yang memiliki Kartu Tanda Penduduk.
Identitas sebagai warga negara itu sulit mereka dapatkan karena selama ini masih hidup semi nomaden.
Mereka merupakan kelompok masyarakat yang sangat mengandalkan hasil hutan.
Kerusakan hutan akibat illegal logging, serta semakin masifnya perkebunan membuat kehidupan Orang Rimba semakin sulit.
Kini, tak jarang mereka datang ke kota dan menjadi pengemis demi menyambung hidup.
Identitas utama Orang Rimba bukanlah KTP, tapi pohon yang ditanam saat meareka lahir.
Saat lahir, orangtua bayi akan menanam dua batang pohon, dan jadi identitas bayi tersebut.
Baca juga: Kisah Penjaga Rimba Terakhir Dalam Buku, Berkat Sepotong Ubi Rebus dan Jasa Gus Dur Bagi Orang Rimba
Baca juga: Kisah Yohana Marpaung Fasilitator Pendidikan Orang Rimba, Bergelut dengan Alam dan Budaya Baru
(TRIBUNJAMBI/MAREZA SUTAN/SUANG SITANGGANG)