FAKTA Baru Pelecehan Seksual Oleh Bos Perusahaan di Ancol Pada Karyawan Perempuan di Ruang Kerja

Seorang Bos perusahaan di Ancol yang berisial JH mengakui telah lakukan pelecehan seksual pada karyawan perempuan

Editor: Suang Sitanggang
KOLASE TRIBUN JAMBI
Ilustrasi: pelecehan seksual pada perempuan 

Menurut pengakuan korban EFS, bos itu menyatakan sebagai orang suci.

"Dia bilang ingin menyucikan saya dan teman saya begitu," kata EFS.

Nasriadi bilang pelaku mengajak korbannya mandi bersama sehingga ia bisa menyucikan mereka.

Tapi korban masih mampu menolak permintaan pria bermoral jelek itu.

"Ajakan mandi bareng ditolak kedua korban," terang Nasriadi.

Pelaku mengakui semua perbuatannya tersebut.

Dia mengaku melakukannya dalam keadaan mabuk.

"Itu pada saat itu posisi saya lagi setengah mabuk. Proses ritual sembahyang, saya mabuk," kata JH.

Saat beraksi, menurut tersangka, awalnya hanya ingin memijat korban.
"Awalnya hanya untuk mijat, lalu dilanjutkan perbuatan tidak senonoh," terang JH.

Dalam pengaruh minuman keras itu, JH membuka celananya di depan korban.

Pelaku menegaskan ia tidak sampai memperkosa karyawatinya.

Perbuatan tidak senonoh itu JH lakukan saat kantor, terutama ruang pengetikan komputer sedang sepi.

Sementara EFS mengaku pernah juga dilecehkan JH di ruang rapat yang sedang sepi.

Polisi kinis sudah JH dengan sejumlah barang bukti.

Ada juga rekaman video pelecehan yang pelaku lakukan kepada korban DF.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved