Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip Disuntik Vaksin Covid-19 'Suntikannya Sama Sekali Tidak Sakit'

TRIBUNJAMBI.COM, LONDON - Saat Ratu Elizabeth II sudah berusia 94 tahun, dirinya sangat berani untuk mengikuti vaksin covid-19. 

Keberanian Ratu Elizabeth II mengikuti vaksinasi Covid-19 patut diacungi jempol.

Pasalnya, seperti kita tahu usia Ratu Elizabeth dari kerajaan Inggris saat ini sudah sangat sepuh, yaitu 94 tahun.

Usia Ratu Elizabeth dari kerajaan Inggris tergolong dalam kelompok berisiko tinggi terpapar Covid-19, sehingga masuk ke dalam kelompok yang diprioritaskan untuk segera mendapatkan vaksin.

Ratu dan suaminya, Pangeran Philip berusia 99 tahun yang sedang berada di rumah sakit akibat infeksi yang tidak berhubungan dengan Covid-19, menerima suntikan vaksinasi dari seorang dokter keluarga kerajaan di Kastil Windsor.

Usia mereka tergolong dalam kelompok berisiko tinggi yang diprioritaskan untuk segera mendapatkan vaksin, sejak vaksin Covid-19 diluncurkan di negara itu.

"Prosesnya cepat sekali, dan saya dapat banyak surat dari orang yang terkejut betapa mudahnya mendapat vaksin," kata ratu dalam panggilan video dengan pejabat kesehatan, dikutip dari Reuters.

"Dan suntikannya, sama sekali tidak sakit," imbuh ratu.

Lebih dari 18,6 juta warga Inggris telah menerima suntikan vaksin Covid-19 pertama mereka, dan selebritas termasuk penyanyi Elton John dan aktor Michael Caine telah bergabung dalam kampanye yang mendorong orang untuk mendapatkan vaksinasi.

Anggota keluarga kerajaan lainnya, termasuk pewaris takhta Pangeran Charles dan putranya Pangeran William, telah mengunjungi pusat vaksinasi selama dua minggu terakhir untuk berterima kasih kepada staf dan sukarelawan atas pekerjaan mereka.

Baca juga: Vaksinasi Tahap Kedua di Muarojambi Belum Dilakukan, Ini Penyebabnya

Meski demikian, saat ini ada kekhawatiran atas kesehatan Pangeran Philip, Duke of Edinburgh, yang dirawat di rumah sakit London minggu lalu dan sudah menginap sembilan malam di sana untuk menerima perawatan medis akibat infeksi.

Istana mengatakan Philip, yang genap berusia 100 pada bulan Juni, merasa nyaman dan merespons perawatan, tetapi kemungkinan akan tetap di rumah sakit selama beberapa hari mendatang.

Berlian Asli India Jadi Mahkota Ratu Inggris

Sementara itu dari India diberitakan, Pemerintah di Delhi menyatakan kepada Mahkamah Agung India bahwa mereka tidak berusaha mendapatkan kembali Berlian Koh-i-noor dari Inggris karena batu mulia tersebut "tidak pernah dicuri oleh Inggris".

Baca juga: Pangeran Philip 8 Kali Masuk RS, Ini Rekam Medis Suami Ratu Elizabeth II, Bukan Karena Covid-19,

Batu berharga, yang namanya berarti "Perbukitan Cahaya", dikuasai Inggris pada pertengahan abad ke-19 dan menjadi bagian dari permata mahkota yang dipamerkan di Tower of London.

Pengadilan mendengarkan petisi kelompok masyarakat sipil yang berusaha mengembalikan berlian itu kembali ke India.

Kementerian kebudayaan menyatakan lewat sebuah dokumen bahwa Koh-i-noor diberikan ke Inggris oleh maharaja Punjabi, Ranjit Singh.

Kementerian luar negeri India akan menyampaikan pandangannya terkait masalah ini enam minggu lagi.

Koh-i-noor berasal dari tambang emas Golconda, India yang juga terkenal menghasilkan berlian asli Blue Hope.

Berlian seberat 105 karat ini adalah salah satu yang terbesar di dunia dan menjadi bagian dari permata mahkota Inggris selama 150 tahun serta menjadi bagian dari mahkota Ratu Elizabeth II.

Usia Perkawinan Ratu Inggris Elizabeth Sudah 73 Tahun

Sebelumnya diberitakan, Ratu Inggris Elizabeth (94) dan suaminya Pangeran Philip (99) merayakan ulang tahun pernikahan mereka yang ke-73 pada Jumat (20/11/2020).

Kali ini, Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip tidak dapat berkumpul dengan keluarga mereka karena Inggris saat ini berada di bawah penguncian virus corona.

Elizabeth dan Philip menikah di Westminster Abbey London pada 20 November 1947, hanya dua tahun setelah berakhirnya Perang Dunia Kedua.

Untuk menandai hari jadi perkawinan mereka, Istana Buckingham merilis foto pasangan itu yang tersenyum melihat kartu yang dibuat oleh cicitnya Pangeran George, Putri Charlotte dan Pangeran Louis, bersama kartu dan surat lainnya.

Gambar diambil di Kastil Windsor, rumah ratu di sebelah barat London di mana pasangan itu tinggal selama penguncian Covid-19.

Untuk mengenang masa awal pernikahan mereka, Elizabeth mengenakan bros krisan, terbuat dari safir dan berlian, yang dikenakannya saat berfoto di Broadlands di Inggris selatan kala bulan madu mereka.

Pasangan ini pertama kali bertemu ketika mereka menghadiri pernikahan sepupu Philip, Putri Marina dari Yunani, dengan paman Elizabeth, Duke of Kent, pada tahun 1934 silam.

Philip mendapatkan perhatian dari calon istrinya yang ketika itu masih berusia 13 tahun itu yang melakukan kunjungan bersama orang tuanya ke Royal Naval College Inggris di Dartmouth di barat daya Inggris di mana ia adalah seorang kadet.

Pernikahan Elizabeth dan Philip telah mengalami pasang surut layaknya pasangan suami istri lainnya, mereka tetap memilih bersatu tidak seperti tiga dari empat anak mereka yang pernikahannya telah berakhir dengan perceraian, terutama putra sulung mereka Pangeran Charles yang ditakdirkan buruk dengan mendiang istri pertamanya Putri Diana.

"Dia, cukup sederhana, menjadi kekuatan saya dan tinggal selama bertahun-tahun," ucap Elizabeth ketika pasangan itu merayakan ulang tahun pernikahan mereka yang ke-50 pada tahun 1997.((Antaranews/bbcindonesia/Reuters)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ratu Inggris Elizabeth dan Pangeran Philip Rayakan Ulang Tahun Pernikahan ke-73