Keamanan Amerika Serikat Semakin Mencekam, FBI Takutkan Adanya Ancaman Pemberontakan

Pihak FBI juga menginformasikan mengenai adanya pasukan bersenjata ke bergerak masuk ke ibu kota Washintong DC

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
(AFP PHOTO/ROBERTO SCHMIDT)
Massa pendukung Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump bentrok dengan pasukan keamanan saat mereka menerobos masuk ke Gedung Capitol, Washington DC, pada 6 Januari 2021. 

Lalu berencana menyerang gedung administrasi dan pengadilan lokal, negara bagian dan federal jika Trump digulingkan.

Kelompok itu juga berencana untuk 'menggerebek' kantor-kantor pemerintah di setiap negara bagian dan District of Columbia

Terlepas dari apakah pemilih di negara bagian tersebut memilih Trump atau Tuan Biden, FBI menambahkan.

Biro Investigasi Federal AS juga memantau informasi tentang berbagai ancaman terhadap Presiden terpilih AS Joe Biden sebelum pelantikannya.

Beberapa informasi tambahan menunjukkan bahwa, Harris wakil jenderal Pak Biden, dan Pelosi Ketua DPR juga terancam.

FBI mengklaim pihaknya berfokus pada mengidentifikasi, menyelidiki, dan mencegah individu yang menghasut kekerasan atau terlibat dalam aktivitas kriminal.

Subjek yang dipantau oleh FBI tidak hanya fokus pada pengunjuk rasa damai, tetapi juga mereka yang mengancam keselamatan orang lain dan diri mereka sendiri dengan kekerasan atau perusakan properti.

Pemerintah AS juga mengaktifkan Kontinuitas Operasi Pemerintah, sebuah prinsip yang memungkinkan pemerintah melanjutkan operasi penting jika terjadi peristiwa bencana.

Menurut seorang pejabat senior pemerintah, latihan interdisipliner telah dilakukan pada 11 Januari.

Bertujuan untuk memastikan kelancaran komando darurat nasional sebelum dan pada hari pelantikan.

Latihan ini sangat difokuskan pada kesediaan untuk mengatasi jika seseorang mencoba mengganggu atau menghentikan pelantikan.*

Sumber : PERANG SAUDARA Mengancam Amerika Saat Donald Trump Lengser,FBI Ungkap Pergerakan Pasukan Bersenjata

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved