Jelang Tengah Malam, APBD Provinsi Jambi 2021 Diketok, Ini Nominalnya

Sementara itu alokasi belanja daerah Provinsi Jambi tahun 2021 diproyeksi sebesar Rp4.516.148.844.342,00. Anggaran tersebut berkurang sebesar Rp728.69

Penulis: Zulkipli | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
Tribunjambi/Zulkifli
Pengesahan APBD Provinsi Jambi 2021 di DPRD Provinsi Jambi. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - APBD Provinsi Jambi 2021 disahkan jelang tengah malam pukul 23.45 WIB lewat sidang Paripurna DPRD Provinsi Jambi, Senin malam (30/11/2020).

Berdasarkan laporan badan anggaran DPRD Provinsi Jambi yang disampaikan Juru bicaranya Akmaludin disampaikan pendapatan daerah Provinsi Jambi 2021 diproyeksikan sebesar Rp4.294.675.328.808,00 menurun sebesar Rp399.321.495.035,00 atau 9,30 persen dari APBD tahun 2020 sejumlah Rp4.693.996.823.843,00.

Sementara itu alokasi belanja daerah Provinsi Jambi tahun 2021 diproyeksi sebesar Rp4.516.148.844.342,00. Anggaran tersebut berkurang sebesar Rp728.690.126.725,03 atau 16,14 persen dibandingkan pada APBD tahun anggaran 2020 sebesar Rp5.244.838.971.067,04.

Baca juga: Ini Empat TPS Tempat Kandidat Cagub-Cawagub Mencoblos 9 Desember Nanti

Baca juga: Kejanggalan Ruben Onsu Soal Kecelakaan Sarwendah dan Betrand Peto, Mengapa Mendadak Keluarkan Asap?

Baca juga: Dinas Pendidikan Dapat Porsi Anggaran Terbesar di APBD Provinsi Jambi 2021, Dinas PUPR Terjun Bebas

Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto mengatakan, pembahasan Ranperda APBD tahun 2021 melalui peroses yang cukup panjang.

"Beberapa catatan penting telah kita dengarkan bersama, yang intinya adalah kita juga menyesuaikan dengan Permendagri nomor 64, ada hal-hal skala prioritas seperti pendidikan," kata Edi.

Selain itu kata Edi, selama ini tidak ada niat Dewan untuk memperlambat pembahasan APBD ini.

Namun kerja selama ini dewan serius mencermati secermat cermatnya, sehingga dengan anggaran yang minim tersebut dengan kondisi pandemi harus efektif dan efesien.

"Bagaimana indikator utama kita juga tercapai, bagaimana pemulihan ekonomi nasional tercapai, unsur kesehatan tercapai dan pendidikan juga tercapai," sebut Edi.

Sementara itu Pjs Gubernur Jambi Restuardy Daud menyampaikan apresiasi kepada DPRD karena di waktu-waktu terakhir akhirnya dapat menyelesaikan pembahasan APBD 2021.
"Sebelum jam 12 tadi kita saksikan sama-sama itu sudah bisa kita selesaikan," kata Ardy Daud.

Dijelaskan Ardy, di 2021 dengan proyeksi yang ada, ada koreksi yang cukup besar pada sisi pendapatan dan disesuaikan pada sisi belanja.
"Dan kami Pemerintah daerah atas arahan pada saat pembahasan juga akan menyesuaikan untuk prioritas-prioritas yang akan menjadi kegiatan kita di tahun 2021. Tadi sudah disampaikan penanganan covid misalnya, kemudian perlindungan warga yang rentan, pemulihan ekonomi, serta prioritas-prioritas kita lain di bidang infrastruktur," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved