Berita Nasional

Sandiaga Uno Diyakini Takkan Korupsi Bila Jadi Menteri KKP, Pakar: Salah Satu Konglomerat Indonesia

Kader Gerindra Sandiaga Salahuddin Uno atau Sandiaga Uno ikut disebut-sebut bakal jadi Menteri KKP RI menggantikan Edhy Prabowo.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
kompas.com
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan mantan Ketua Umum HIPMI Sandiaga Uno (kiri) sebelum menghadiri acara pelantikan Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) periode 2019-2022 di Jakarta, Rabu (15/1/2020). Pelantikan BPP HIPMI periode 2019-2022 mengusung tema peningkatan kualitas SDM pengusaha muda indonesia dalam menyambut era bonus demografi. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/hp.(ANTARAFOTO/Akbar Nugroho Gumay) 

"Pertama saya minta maaf kepada Bapak Presiden, saya telah menghianati kepercayaan beliau. Minta maaf ke Pak Prabowo Subianto, guru saya, yang sudah mengajarkan banyak hal," kata Edhy.

"Saya mohon maaf kepada ibu saya yang saya yakin hari ini nonton di TV saya mohon di usianya yang sudah sepuh ini beliau tetap kuat," ujarnya.

Ia menegaskan dirinya akan bertanggung jawab dengan segala yang telah dilakukannya.

Namun ia menjelaskan bahwa selama ini dirinya tidak pernah mencoba melakukan pencitraan.

"Dan saya masih kuat dan saya akan bertanggung jawab terhadap apa yang menjadi apa yang terjadi."

"Kemudian saya memohon maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya masyarakat kelautan dan perikanan yang mungkin banyak yang terkhianati seolah-olah saya pencitraan di depan umum itu tidak," tegasnya.

Orang kepercayaan Prabowo Subianto ini mengatakan, kasus yang menjeratnya ini sebuah kecelakaan.

Ia berjanji berani untuk bertanggung jawab dengan segalanya.

Baca juga: Redo Setiawan Segera Diperiksa Sebagai Tersangka Kasus Korupsi Auditorium UIN STS Jambi

Baca juga: Usulan Lelang Dua Jabatan Kepala Dinas Pemkab Tanjabbar Ditolak Kemendagri, Ini Penjelasan Sekda

Baca juga: Kisah Muhammad Aiman Nugraha, Bayi Pintar Asal Jambi, Derita Atresia Bilier dengan Perut Membuncit

"Itu semangat dan ini adalah kecelakaan yang terjadi dan saya bertanggung jawab dengan ini semua, saya tidak lari dan saya akan membeberkan apa yang saya lakukan."

"Dan ini tanggung jawab penuh saya kepada dunia dan akhirat saya terima kasih pada teman-teman media yang sabar dan saya akan jalani pemeriksaan ini InsyaAllah ringan, sehat mohon doan dari teman-teman," ungkap Edhy.

Lebih lanjut, Edhy mengungkapkan pengunduran dirinya dari Partai Gerindra dan Kementerian Kelautan dan Perikanan.

"Saya juga minta maaf kepada partai saya, saya dengan ini akan mengundurkan diri sebagai Wakil Ketua Umum juga nanti saya mohon diri untuk tidak lagi menjabat sebagai menteri dan saya yakin prosesnya sudah berjalan."

"Saya bertanggung jawab penuh dan saya akan hadapi dengan jiwa besar," pungkasnya.

(TribunWow.com/Brigitta/Gipty)

Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul "Sandiaga Uno Gantikan Menteri KKP, Qodari: Salah Satu Konglomerat di Indonesia"

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Sandiaga Uno Diajukan Jadi Menteri KKP Gantikan Edhy Prabowo 'Tak Mungkin Korupsi karena Sudah Kaya', https://makassar.tribunnews.com/2020/11/29/sandiaga-uno-diajukan-jadi-menteri-kkp-gantikan-edhy-prabowo-tak-mungkin-korupsi-karena-sudah-kaya?page=all

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved