Berita Selebritis

Video Syur Mirip Gisel, Pakar Soroti Ekspresi Mengejutkan : Dia Merasa Sebagai Korban

Video Syur Mirip Gisel, Pakar Soroti Ekspresi Mengejutkan : Dia Merasa Sebagai Korban

Editor: Heri Prihartono
ist
Video Syur Mirip Gisel, Pakar Soroti Ekspresi Mengejutkan : Dia Merasa Sebagai Korban 

TRIBUNJAMBI.COM - Melihat  video syur mirip Gisel, sejumlah pakar memberikan analisanya.

 Pakar Mikro Ekspresi Nunki memberikan tanggapan menarik terkait kasus video syur mirip Gisel.

Menurutnya, Gisel memberikan pernyataan yang ambigu, tidak membantah dan juga tidak mengiayakan.

"Dari responnya Gisel, dia tidak langsung membantah, mengatakan iya atau tidak," ungkap Nunki.

Malahan, lanjut sang pakar ekspresi, Gisel merasa sebagai korban.

Baca juga: Bawaslu Tanjabbar Catat 238 Kali Kampanye Ketiga Paslon Selama 47 Hari, Mulyani-Amin Terbanyak

Baca juga: Cara Menghilangkan Bekas Luka Pakai Lidah Buaya

Baca juga: Profil Byungchan VICTON yang Hari Ini Berulang Tahun, Akan Debut Akting dalam Drama Live On

"Justru yang bunda lihat, dia merasa sebagai korban," ucap sang pakar ekspresi.

Padahal, jika memang bukan pelaku, Gisel seharunya langsung sedari awal membantah keras dia pelaku dalam video syur tersebut.

"Karena, kalau merasa sebagai korban dan bukan melakukannya. Harusnya langsung mengklarifikasi, itu bukan saya.

Misalnya kalau dia bukan pelakunya, justru dia yang paling lantang berteriak untuk membuktikan jika itu bukan dia," papar sang pakar ekspresi.

Lantas, sang pakar ekspresi mengungkapkan kejanggalan.

Kejanggalan tersebut adalah Gisel terlihat santai, tak menantang balik orang yang sudah memberikan tuduhan itu kepadanya.

"Kok ada yang aneh juga di sini. Biasanya orang, ketika dia merasa tidak bersalah seperti yang dituduhkan,

itu justru teriakannya yang paling nyaring untuk menantang orang-orang untuk membuktikan kalau itu bukan dia.

Tapi justru Gisel tidak melakukannya," ungkap Nunik.

"Gisel melakukan yang sebaliknya, dia merasa dikorbankan. Tapi kok tidak memperjuangkan untuk mengatakan dengan tegas itu bukan saya, seperti yang biasa korban-korban lakukan ketika dia tidak merasa bersalah," ungkap pakar ekspresi.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved