Pjs Gubernur Jambi Sebut lndonesia Menuju Negara Maju Tahun 2045, Ingatkan Pelajar SMA, SMK & MAN
Pjs Gubernur Jambi ingatkan dan ajak pelajar Jambi mulai mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan di masa depan.
Penulis: Vira Ramadhani | Editor: Nani Rachmaini
“Kita semua harus terlibat secara aktif untuk mendorong layanan keuangan yang lebih baik,” katanya
Ia menambahkan dalam aspek ekonomis, berdasarkan survei untuk generasi Z lebih banyak atensi untuk menabung dibandingkan generasi Y.
Generasi Y lebih banyak mengalokasikan uangnya untuk berbelanja atau melakukan sesuatu yang menarik untuk menambah pengalaman.
Dan berdasarkan statistik generasi Z dalam sehari rata-rata menghabiskan waktu 10 jam untuk aktivitas online.
“Maka dari itu untuk memperkenalkan, mendorong dan meningkatkan inklusi keuangan dengan cara melalui digital, sosial media sesuai dengan karakteristik generasi saat ini,” pungkasnya. (Tribunjambi/Vira)
Investasi Emas di Pegadaian, Lewat Program 4S Pegadaian, Ubah Receh Menjadi Emas, Minimal 0,01 Gram
Pegadaian Jambi sebagai salah satu Industri Jasa Keuangan lakukan program 4S (Satu Siswa Satu Simpanan) untuk meningkatkan inklusi keuangan Jambi.
Pegadaian Jambi yang didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bekerja sama dengan sekolah-sekolah yang ada di Jambi untuk menggencarkan kegiatan menabung kepada pelajar-pelajar di Jambi.
Melinda Elvira, asisten manajer 2 bagian pemasaran PT Pegadaian area Jambi mengatakan Pegadaian kini bukan hanya lini bisnis untuk menggadaikan saja, namun sudah berkembang dan memilik tiga lini bisnis.
Yang pertama pembiayaan, yaitu pembiayaan untuk menggadai, kendaraan bermotor, haji dan sebagainya.
Kedua, bisnis atau investasi tabungan Emas.
Di Pegadaian bisa nabung emas, beli emas, gadai emas, jual emas dan nyicil emas.
Ketiga yaitu aneka jasa, maksudnya untuk pembayaran listrik, pulsa, BPJS dan sebagainya bisa bayar melalui pegadaian.
Melinda mengatakan tabungan emas itu maksudnya jika menabung di tabungan emas nanti akan langsung dikonversikan ke saldo emas.
Minimal menabung bisa 0,01 gram atau saat ini senilai Rp 10 ribu.