Gus Nur Dilporkan ke Polisi Dianggap Menghina NU: Anshor-Banser Selalu Melihat Saya Salah

Gus Nur dilaporkan Aliansi Santri Jember ke Polres Jember. Dia diduga menghina Nahdlatul Ulama atau NU.

Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNMADURA.COM/SYAMSUL ARIFIN
Sugi Nur Raharja atau Gus Nur bersama kuasa hukumnya usai sidang di Ruang Candra, PN Surabaya, Jawa Timur, Kamis, (23/5/2019). 

Gus Nur Dilporkan ke Polisi Dianggap Menghina NU: Anshor-Banser Selalu Melihat Saya Salah

TRIBUNJAMBI.COM - Sosok Sugi Nur Raharja atau yang akrab disapa Gus Nur lagi jadi pembicaraan masyarakat.

Gus Nur dilaporkan Aliansi Santri Jember ke Polres Jember. Dia diduga menghina Nahdlatul Ulama atau NU.

Banyaknya kabar tentang dirinya, Gus Nur pun akhirnya ikut angkat bicara.

Ia menanggapi santai laporan tersebut.

Alasannya, Gus Nur mengaku sudah sering dilaporkan ke polisi.

Sugi Nur Raharja atau Gus Nur bersama kuasa hukumnya usai sidang di Ruang Candra, PN Surabaya, Jawa Timur, Kamis, (23/5/2019).
Sugi Nur Raharja atau Gus Nur bersama kuasa hukumnya usai sidang di Ruang Candra, PN Surabaya, Jawa Timur, Kamis, (23/5/2019). (TRIBUNMADURA.COM/SYAMSUL ARIFIN)

“Pertama, biasa saja karena saya sudah sering dilaporkan sama Ashor-Banser,” kata Gus Nur saat dihubungi Kompas.com, Selasa (20/10/2020).

Gus Nur juga merasa bahwa dirinya tak bisa akur dengan Anshor.

“Anshor-Banser akan selalu melihat saya salah, selalu jelek, itu tidak bisa dipaksa sampai kapan pun,” terang dia.

Kendati demikian, Gus Nur mengaku masih ada anggota Banser yang bersikap baik.

Bahkan, ia mengaku berteman baik dengan salah satu cucu pendiri NU yang telah sepuh.

“Yang melaporkan saya ini mungkin salah satu yang tidak bisa menerima kebaikan saya,” tambah dia.

Para pelapor juga tersinggung dengan ucapan Gus Nur tentang pimpinan PBNU dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Baca juga: 6 Tokoh Indonesia Jadi Nama Jalan di Luar Negeri, Siapa Mereka? Ada Nama Presiden Jokowi dan Kartini

Padahal, kata dia, banyak pihak yang mengkritik NU.

“Yang lebih sadis dari saya banyak sebenarnya, di Youtube banyak,” terang dia.

Sumber: TribunNewsmaker
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved