Khazanah Islami

Jangan Salah Kaprah! Ternyata Sunah Rosul di Malam Jumat Begini Makna Sebenarnya Dalam Islam

Tentu istilah Sunah Rosul pada Kamis malam atau malam Jumat tak asing lagi bagi umat muslim di Indinesia.

Editor: Heri Prihartono
via hikav.org
Ilustrasi berdoa 

TRIBUNJAMBI.COM - Tentu istilah Sunah Rosul  pada Kamis malam atau malam Jumat tak asing lagi bagi umat muslim di Indinesia.

"Sudah hari Kamis, saatnya sunah Rasul" dan "Malam Jumatan, sunah Rasul dulu" merupakan beberapa kalimat yang sering dilihat di media sosial saat Kamis malam atau malam Jumat tiba.

Kalimat-kalimat tersebut kerap diartikan sebagai aktivitas bercinta dengan pasangan (Hubungan Suami Istri).

Arti Mimpi Diculik Bisa Jadi Sebuah Pertanda Baik, Berikut Penafsirannya Menurut Primbon Jawa

Hanya saja kalau mau tahu kedudukan hukum agama sebenarnya, kita perlu mendapat penjelasan ahli hukum Islam terkait hubungan sunah rasul, malam Jumat, dan hubungan intim suami-istri.

 وليس في السنة استحباب الجماع في ليال معينة كالاثنين أو الجمعة، ومن العلماء من استحب الجماع يوم الجمعة.

Artinya, “Di dalam sunah tidak ada anjuran berhubungan seksual suami-istri di malam-malam tertentu, antara lain malam Senin atau malam Jumat.

Chord Kunci Gitar Ku tak Bisa Adista (Viral Tiktok),Kau Tak Pernah Berfikir Betapa Besar Cinta

Tetapi ada segelintir ulama menyatakan anjuran hubungan seksual di malam Jumat,” (Lihat Syekh Wahbah Az-Zuhayli, Al-Fiqhul Islami wa Adillatuh, cetakan kedua, 1985 M/1305, Beirut, Darul Fikr, juz 3 halaman 556).

Keterangan Syekh Wahbah Az-Zuhayli ini menyebutkan bahwa sunah Rasulullah tidak menganjurkan hubungan suami-istri secara khusus di malam Jumat.

Kalau pun ada anjuran, itu datang dari segelintir ulama yang didasarkan pada hadits Rasulullah SAW,

"Siapa saja yang mandi di hari Jumat, maka...

3 Pangkalan Harus Ikuti Ketentuan, Disperindag Respon Kelangkaan Gas di Sabak Timur

"Dari sini kemudian sebagian ulama itu menafsirkan kesunahan hubungan badan suami-istri malam Jumat.

Tetapi sekali lagi kesunahan itu didasarkan pada tafsiran/interpretasi, bukan ini anjuran Rasulullah secara verbal.

Meski demikian, Syekh Wahbah sendiri tidak menyangkal bahwa hubungan intim suami-istri mengandung pahala.

Hanya saja tidak ada kesunahan melakukannya secara prioritas di malam Jumat.

Artinya, hubungan intim itu boleh dilakukan dihari apa saja tanpa mengistimewakan hari atau waktu-waktu tertentu.

Murid PAUD Tetap Belajar di Rumah

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved