Berita Nasional
Nasib Puan Maharani Usai Dilaporkan Warga Minang Gegara Ucapannya, Begini Reaksi dari Fadli Zon
Nasib Puan Maharani Usai Dilaporkan Warga Minang Gegara Ucapannya, Begini Reaksi dari Fadli Zon
TRIBUNJAMBI.COM - Sosok Ketua DPR RI, Puan Maharani dilaporkan ke polisi karena pernyataannya yang sampai menuai kontroversi.
Sekelompok warga Minang, Sumatra Barat tersinggung terkait ucapan Puan Maharani.
Hari ini, Jumat (4/9/2020) Puan Maharani akan dilaporkan Kelompok Masyarakat Sumatera Barat.
Pernyataan Ketua DPP PDIP Puan Maharani tentang “Semoga Sumatera Barat menjadi provinsi mendukung negara Pancasila” berujung kontroversi.
• Kabar Duka Dari Istri Mendiang Ustaz Jefri Al Buchori, Sang Anak Bahkan Sebut Ummi Pipik Egois
• Edi Purwanto: Partai PDIP dan Golkar Bersatu, Insyaallah Pasangan Cerah Menang
• Kafe & Toko Roti Beri Promo - RotiO, Starbucks, Breadtalk, Maxx Coffe, Baskin Robbins
Masyarakat Minang akan melaporkan Puan Maharani ke Bareskim Polri, Jumat (4/9/2020) pukul 14.30 WIB atas penyataan yang dianggap menghina.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumatra Barat (Sumbar) Alex Indra Lukman menyebutkan bahwa pernyataan masyarakat Sumbar tidak pancasilais oleh Puan Maharani itu hanya untuk internal partai.
Menurutnya, pernyataan Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Bidang Politik dan Keamanan yang kontroversi itu hanya meminta agar kader PDIP di Sumbar mempertahankan nilai-nilai pancasila.
Pernyataan tersebut dianggap kurang pantas diucapkan oleh Puan, terlebih ia juga kini sebagai Ketua DPR RI.
“Itu disampaikan Mbak Puan dalam rapat internal partai. Pesertanya adalah seluruh pengurus tingkat provinsi serta kabupaten dan kota. Kebetulan saja rapat yang digelar secara virtual itu bersifat terbuka,” ujarnya, Kamis (3/9/2020).
“Mbak Puan sebenarnya tengah menugaskan kami, jajaran pengurus PDIP di Sumatera Barat untuk mempertahankan nilai-nilai Pancasila terutama soal musyawarah dan mufakat yang berasal dari kearifan lokal masyarakat Minang. Inilah pesan dan harapan Mbak Puan,” ungkapnya.
Dikatakan Alex, soal musyawarah dan mufakat yang ditegaskan Puan Maharani itu terangkum dalam Sila ke-4 Pancasila.
Di media sosial, sejumlah tokoh memberikan respon terhadap pernyataan tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Puan menyampaikan hal itu saat mengumumkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pilkada Sumatera Barat, Puan Maharani menyelipkan harapan kepada provinsi tersebut.
Puan mengatakan, rekomendasi untuk pilkada di Sumatera Barat diberikan kepada Mulyani dan Ali Mukhni.
Setelah mengumumkan pasangan calon tersebut, Puan menyampaikan harapannya kepada Sumatera Barat.