Berita Nasional
Jika TNI AL Sampai Hati Tembakkan Rudal Pelibas Kapal Induk Ini, Kapal China Bisa Remuk di Natuna
Jika TNI AL Sampai Hati Tembakkan Rudal Pelibas Kapal Induk Ini, Kapal China Bisa Remuk di Natuna
TRIBUNJAMBI.COM - Terlihat diam dan siaga saja, Indonesia melalui pasukan militernya ternyata bisa saja melancarkan serangan bila ada yang memasuki wilayah Indonesia tanpa izin.
Seperti halnya China yang melanggar batas wilayah laut Indonesia patut direspon dengan keras.
TNI langsung melancarkan operasi siaga tempur di Natuna Utara.
Sekarang kapal apapun yang nekat masuk tanpa izin di sana bakal sangat serius konsekuensinya.
Maka dari itu memperkuat otot bagi tentara republik segala lini sangat perlu.
• September Kasus DBD di Tanjab Barat Diprediksi Naik, Segini Jumlah Kasus Saat Ini
• Meski Ditutup-tutupi Akhirnya Terungkap Penyebab Zumi Zola Cerai dengan Sherrin Tharia, Tak Disangka
• Whatsapp Web Kini Bisa Lakukan Video Call ke 50 Orang Sekaligus, Begini Cara Menggunakannya
Jika kita kembali menenggok berita-berita pelanggaran batas wilayah kedaulatan Republik Indonesia aspek laut di tahun 2005, pastilah muncul kata kunci 'Ambalat'.
Ya, Ambalat ialah Blok laut (bukan pulau) seluas 15.235 kilometer persegi yang terletak di Laut Sulawesi atau Selat Makassar.
Wilayah ini berada di dekat perpanjangan perbatasan darat antara Sabah dan Kalimantan Timur.
Berbagai pelanggaran teritorial laut sering terjadi di Ambalat pada tahun 2005.
• Sungguh di Luar Nalar! Wanita di UEA Ini Gugat Cerai Suami Hanya karena Rumah Tangganya Adem Ayem
• Kim Jong Un Dikabarkan Kritis, Orang Ini yang Menggantikan Pemerintahan Korea Utara, Sang Adik?
Pelanggaran sering dilakukan oleh TLDM (AL Malaysia).
Diperkirakan mereka sudah 35 kali 'slonong boy' masuk tanpa permisi ke wilayah laut milik Indonesia.
Insiden paling menegangkan terjadi pada 8 April 2005.
Saat itu KRI Tedong Naga milik TNI AL menyerempet kapal Diraja Rencong TLDM karena ketahuan melanggar batas laut wilayah Indonesia.
• Pengabdian Dosen Ekonomi & Bisnis UNJA ke Masyarakat, Tingkatkan Kemampuan Tata Kelola Administrasi
• VIDEO Viral Seorang Waria Memutuskan Kembali Menjadi Pria dan Nikahi Seorang Wanita, Pengakuannya
Tensi ketegangan kedua negara meningkat setelah kejadian itu.
Bahkan, Panglima TNI sampai harus menerbitkan Surat Keputusan menyikapi insiden tersebut.