Berita Nasional

Gegara Kesal Ditegur Pramugari, Putra Amien Rais Murka dan Sampai Berantem dengan Wakil Ketua KPK

Gegara Kesal Ditegur Pramugari, Putra Amien Rais Murka dan Sampai Berantem dengan Wakil Ketua KPK

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Kompas.com/Wartakota
Mumtaz Rais dan Nawawi Pomolango 

TRIBUNJAMBI.COM - Keributan antara Wakil Ketua KPK Nawawi Pamolango dengan Ahmad Mumtaz Rais berujung kepada pelaporan ke polisi.

Wakil Ketua KPK Nawawi Pamolango melaporkan putra Amien Rais, Ahmad Mumtaz Rais, ke polisi.

Pelaporan ini merupakan buntut keributan keduanya di atas pesawat Garuda Indonesia.

Nawawi melaporkan Mumtaz Rais ke Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta Kombes Adi Nugroho membenarkan pelaporan tersebut.

Harga Mobil Bekas Honda HR-V, Mulai Rp 100 Jutaan

Aksi Cepat Tanggap (ACT) Jambi Gelar Program Gerakan Nasional Lumbung Sedekah Pangan

Membara! Pidato Soekarno Jelang Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 Silam

Menurut Adi, Nawawi melaporkan adanya keributan itu ke pospol Terminal 3 Bandara Soetta. "Beliau datangi Pospol dan melaporkan soal kejadian ini," ujar Adi, dikutip dari Warta Kota, Kamis (13/8/2020).

Atas pelaporan ini, kata Adi, pihaknya akan mendalaminya dan memeriksa keterangan dengan sejumlah pihak terkait.

"Kami akan meminta kerja sama pihak Garuda Indonesia untuk menghadirkan cabin crew yang bertugas dalam penerbangan itu," ucapnya.

Menurutnya keterangan saksi-saksi sangat diperlukan, bila kasus tersebut dilanjutkan ke ranah hukum.

Sementara Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menerangkan, keributan yang dimaksud adalah, adanya adu argumen antara Mumtaz Rais dengan Nawawi Pamolango saat berada di atas pesawat.

Garuda Boeing 777-300 ER
Garuda Boeing 777-300 ER (facebook)

Kronologi Kejadian

Anak Amien Rais Ahmad Mumtaz berkelahi dengan Wakil Ketua KPK Pamolangi Nawawi di dalam pesawat Garuda Indonesia.

Dirut Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra menjelaskan insiden itu berlangsung pada Rabu (12/8/2020) pada penerbangan GA 643 rute Gorontalo - Makassar - Jakarta.

"Peristiwa tersebut dipicu oleh salah satu penumpang di kelas bisnis yang kedapatan menggunakan handphone ketika pesawat tengah boarding dari Gorontalo dan ketika pesawat tengah melakukan refueling sewaktu transit di Makassar," ujar Irfan kepada Warta Kota, Kamis (13/8/2020).

Muntaz Rais saat itu sedang asyik menelepon bahkan suaranya semakin keras. Kemudian ditegur oleh Cabin Crew namun tidak mengindahkan.

Ketika ditegur ketiga kalinya yang bersangkutan malah membentak - bentak Cabin Crew.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved