VIDEO Jika Perang Pecah di Laut China Selatan, China Bakal Gempur AS dari Laut, Udara dan Darat

Bahkan China melakukan latihan kesiapan tempur khusus untuk menghadpai bomber AS tersebut.

Perseteruan antara kedua negara adidaya itu meliputi Hong Kong, Taiwan, perdagangan, Huawei, virus corona, dan wilayah maritim yang disengketakan.

Awal pekan ini, Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengatakan bahwa perang antara China dan AS serta Australia mungkin saja terjadi.

Dia menyerukan aliansi negara-negara Indo-Pasifik untuk memerangi meningkatnya ancaman China secara global, tetapi juga di Laut China Selatan.

Bappeda Sarolangun Lakukan Kesalahan Administrasi Saat Pembahasan APBD-P, Ini Tanggapan Bupati

Kontroversi Makan Gratis Kepala Dinas, Dewan Minta Bupati Masnah Ganti Kadisdik Muarojambi

Ariel Tatum Ternyata Pernah Nembak Cowok, Ini Kalimat Romantis yang Diungkapkannya!

Komentarnya mengikuti mantan Perdana Menteri Australia, Kevin Rudd, yang mengindikasikan konflik antara AS dan China dapat terjadi dalam tiga bulan ke depan.

Menanggapi pernyataan ini, Mr Morrison berkata: “Kami telah mengakui bahwa apa yang sebelumnya tidak terbayangkan dan bahkan tidak dianggap mungkin atau mungkin dalam hal jenis hasil tersebut tidak lagi dipertimbangkan dalam konteks tersebut.

“Saat ini, Indo-Pasifik menjadi episentrum persaingan strategis. Ketegangan atas klaim teritorial meningkat," ujarnya.

https://youtu.be/UQZWX0DqCGQ

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Jika Perang Pecah di Laut China Selatan, China Bakal Gempur AS dari Laut, Udara dan Darat, https://jambi.tribunnews.com/2020/08/10/jika-perang-pecah-di-laut-china-selatan-china-bakal-gempur-as-dari-laut-udara-dan-darat?page=all

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved