Prabowo Subianto Trending Lagi, Disebut Bakal Jadi Saingan Anies Baswedan di Pilpres 2024? Begini
Netizen menduga, Prabowo akan menggandeng Ketua DPR Puan Maharani sebagai wakilnya.
TRIBUNJAMBI.COM - Prabowo Subianto baru saja terpilih menjadi Ketum Gerindra.
Namanya kembali menjadi trending terkait kemungkinan menjadi capres 2024.
Netizen menduga, Prabowo akan menggandeng Ketua DPR Puan Maharani sebagai wakilnya.
Maka dimunculkanlah nama Anies Baswedan sebagai Rival Prabowo pada 2024.
Anies yang kini Gubernur DKI Jakarta tak punya partai, namun ia dibesarkan Gerindra khususnya Prabowo hingga sukses mengalahkan Ahol menjadi Gubernur DKI Jakarta.
• Ternyata Ini yang Jadi Pemicu Amonium Nitrat Sehingga Meledak di Lebanon: Suara Seperti Popcorn
• Rizky Febian dan Anya Geraldine Foto Mesra, Begini Tanggapan Deddy Corbuzier hingga Kekasih Anya
Tentu langkah tak mudah jika keduanya berhadapan pada Pilpres 2024 mendatang.
Apalagi Anies menurut Netizen sudah janji tak mau berhadapan dengan Prabowo.
Tapi dalam politik tak ada kawan abadi, kecuali kepentingan abadi bukan?
Berikut sebagian kecil cuitan Netizen atas trending Prabowo.
@mamiedcool34: Bagaimana kalo pak Anis lawan pak Prabowo, dan janji pak Anis gak mau kontra pak Prabowo
@satoedoeasatoe: Prabowo memberi pelajaran pd kt pentingnya kesetiaan & penghormatan kpd kawan seiring sejalan seperjuangan. Dr prabowo, kt belajar utk tdk lg mudah percaya pd klaim sembarang elit yg mengatakan akan memperjuangkan kt keluar dr kegelapan ini. Terimakasih mas Bowo...
@hasjkt "Manakala kita melihat ketidakadilan, maka kita harus memilih. Memilih berdiri membela kebenaran, atau mengikuti yang dzolim." - Prabowo Subianto. Dimana anda skrg, berdiri membela kebenaran atau membungkuk mengikuti yg dzolim ?? - Sulaiman Ang
@RahmaRenanda: Prabowo sudah wassalam.
@M_Asmara1701: Keknya 2024 seru nih.. Kalian suka yang mana guys Retweet : Anies Baswedan. Like : Prabowo Subianto
@Iwn17032692 Mohon maaf dengan tidak mengurangi rasa hormat aku pada pak Prabowo,saran saya jgn dengan dia. Pengalaman mengatakan banteng bersatu dengan Garuda berujung kekalahan.
Klo bisa pak Prabowo dengan bung anies
@HukumDan: Selamat ya Mas Prabowo Subianto @prabowo. Anda kembali jadi ketua Umum Partai Gerindra. Jangan cengeng. Gak baik
@AndreasTrijaya3: Hampir nangis karena hanya jadi mentri
@U_y_o_k Selamat pagi Pak @prabowo. Tahukah Bapak, twit tahun 2013 ini sedang viral kembali? Bapak masih ingin dan bisa mengaum atau cukup mengembek saja? @prabowo 5 Okt 2013: Seribu kambing dipimpin oleh seekor harimau akan mengaum semua. Tetapi seribu harimau dipimpin kambing akan embeeeek semua.
• Ini Arti Tafsir Mimpi Mengenai Bencana Pengeboman atau Ledakan Besar, Berikut Tafsiran Lengkapnya
Prabowo Terpilih Lagi
Seperti diketahui, Partai Gerindra menetapkan kembali Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina, dalam Kongres Luar Biasa (KLB) di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/8/2020).
Dengan begitu, Prabowo akan kembali memegang jabatan nomor satu di Partai Gerindra untuk lima tahun ke depan, atau periode 2020-2025.
Dalam rapat sidang pleno yang dipimpin Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, para peserta KLB diminta persetujuannya apakah Prabowo kembali menjabat posisi ketua umum.
Saat dilempar pertanyaan itu, semua kader yang hadir secara fisik serempak mengatakan setuju.
Ahmad Muzani pun berkelakar, posisi pimpinan Partai Gerindra hanya kosong selama dua menit.
"Dengan mengucap alhamdulilahirabbil alamin, maka kekosongan kepemimpinan partai hanya berlangsung 2 menit."
"Dan pimpinan sidang akan segera mengetok palu, berarti kita telah kembali memiliki ketua umum dan ketua dewan pembina," ujar Ahmad Muzani.
Selepas itu, Ahmad Muzani yang mewakili pimpinan sidang pleno menyampaikan selamat dan doa kepada Prabowo yang telah kembali terpilih.
"Atas nama pimpinan sidang kongres luar biasa, kami mengucapkan syukur alhamdulillah."
"Dan memberikan ucapan selamat serta doa kepada Pak Prabowo Subianto untuk memimpin kembali selama 5 tahun," kata Ahmad Muzani.
Ketika disinggung permintaan para kader yang menginginkan dirinya kembali memimpin Partai Gerindra, Prabowo mengungkap kesiapan dirinya.
"Kalau itu memang permintaan kongres luar biasa ini, saya menyatakan saya siap sebagai ketua umum," cetus Prabowo, diiringi tepuk tangan.
Sebelumnya, Partai Gerindra menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/8/2020).
Rencananya, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto akan membuka KLB.
Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri dan Presiden Joko Widodo akan memberikan sambutan secara daring atau virtual.
"Kongres dibuka Ketua Dewan Pembina Prabowo Subianto."
"Rencananya Megawati Sukarnoputri dan Presiden Joko Widodo akan memberikan sambutan secara virtual," kata Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani, Jumat (7/8/2020) malam.
Dia menjelaskan, kongres akan dihadiri seluruh pimpinan DPD, Dewan Pembina, Dewan Pimpinan Pusat (sebagian secara daring), dan Dewan Pimpinan Cabang tingkat kabupaten/kota.
Termasuk, anggota DPRD kota/kabupaten/provinsi secara virtual atau daring dengan mengikuti peraturan protokol kesehatan Covid-19.
Sementara, seluruh pengurus Partai Gerindra di tingkat kecamatan bisa mengikuti proses Kongres Luar Biasa di kantor DPC masing-masing.
Untuk agenda KLB, kata dia, kegiatan yang akan dilaksanakan adalah mendengarkan laporan pertanggungjawaban dewan pimpinan pusat dan pemandangan umum.
• Kisah Lewi Ana Jalani Belajar Online, Kerap Membuat Gagal Paham
"Setelah itu puncak kongres luar biasa adalah akan kembali mengukuhkan."
"Akan memilih dan menetapkan Bapak Prabowo Subianto sebagai ketua dewan pembina dan ketua umum DPP partai Gerindra," paparnya.
Dia menambahkan, di Partai Gerindra tugas formatur adalah untuk menyempurnakan AD/ART, dan menyempurnakan manifesto perjuangan Partai Gerindra.
Lalu, menyusun dan menyempurnakan Dewan Pimpinan Pusat, Dewan Pembina, Dewan Pakar, dan Dewan Penasihat.
"Kemudian Ketua Umum terpilih juga menyusun program kerja dan garis kebijakan partai serta hal-hal yang bersifat strategis," tambahnya.
Sebelumya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, partainya akan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB), Sabtu (8/8/2020) besok.
Dasco angkat bicara mengenai kabar Prabowo Subianto akan kembali ditetapkan menjadi Ketua Umum Partai Gerindra dalam KLB tersebut.
"Kalau itu (ditetapkannya Prabowo menjadi Ketum Gerindra kembali), nanti kita lihat hasil kongresnya bagaimana, karena itu akan berjalan natural," ujar Dasco di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/8/2020).
Dasco juga mengatakan, terkait penetapan kembali Prabowo akan melihat dari pendapat pengurus-pengurus dari berbagai tingkatan.
"Dan nanti kita lihat apa pendapat-pendapat dari pengurus, baik dari tingkat kabupaten kota sampai dengan DPD," imbuhnya.
Akan tetapi, Dasco menegaskan agenda KLB tersebut digelar untuk melakukan konsolidasi, terutama menyikapi Pilkada Serentak 2020 yang berlangsung di tengah pandemi Covid-19.
Juga, untuk menguatkan struktur Partai Gerindra.
"Kemudian bagaimana menguatkan semangat struktur dari paling bawah di Partai Gerindra untuk bersikap optimis dalam situasi pandemi yang ada saat ini," ungkapnya.
Dasco mengungkap, KLB Gerindra direncanakan digelar di Jakarta dan dilakukan secara kombinasi, yakni fisik dan virtual.
"Kongres rencana di Jakarta dengan menerapkan protokol Covid-19 dan combine antara fisik dan virtual," jelasnya.
Sebelumnya, Partai Gerindra menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) secara virtual, Kamis (4/6/2020).
Pada Rapimnas itu, seluruh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) meminta Prabowo Subianto kembali memimpin partai berlambang kepala burung garuda itu hingga lima tahun ke depan.
"34 DPD Gerindra yang membawa aspirasi seluruh DPC di seluruh Indonesia, meminta kembali Prabowo Subianto menjadi Ketua Umum Partai Gerindra 2020-2025," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad kepada wartawan, Jumat (5/6/2020).
Dasco mengungkapkan alasan Prabowo diminta kembali menjadi Ketua Umum Partai Gerindra.
Dia mengatakan, Partai Gerindra masih membutuhkan sosok yang mempersatukan seluruh kader dan figur yang kuat untuk menghadapi kontestasi demokrasi di Pemilu 2024.
"Karena itu di tengah-tengah munculnya ide untuk menaikkan parliamentary threshold dalam Pemilu 2024 dan menyongsong Pilkada, seluruh komponen daerah Gerindra meminta Prabowo untuk memimpin perjuangan tersebut," tutur Dasco.
Dasco menambahkan, hasil kesepakatan dalam Rapimnas itu akan dibawa dan disahkan dalam Kongres Partai Gerindra.
"Rapat yang berakhir pukul 1.30 dini hari membuat kesepakatan akan dilanjutkan dengan kongres yang akan ditentukan waktunya untuk itu," papar Wakil Ketua DPR tersebut.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut para kader partai berlambang kepala burung Garuda menginginkan Prabowo Subianto maju kembali dalam Pilpres 2024.
"Yang saya ikuti dan dengar selama melakukan kunjungan ke daerah."
"Memang masih berharap dan menginginkan Pak Prabowo bersedia kami majukan kembali menjadi calon presiden," ujar Muzani di kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (25/2/2020).
Menurut Muzani, meski kader menginginkan Prabowo maju kembali, tetapi partai belum mengambil keputusan secara final tentang pemilihan presiden (Pilpres) pada 2024.
"Kami belum mengambil keputusan politik tentang pencalonan presiden, karena sebagai partai kami belum berkongres," tutur Muzani.
Muzani pun menyebut, jika Prabowo maju pada Pilpres 2024, Gerindra tidak mempersoalkan akan berduet dengan partai manapun sebagai wakil presidennya, baik dari PDIP maupun partai lainnya.
"Tapi saya kira Pak Prabowo sekarang yang paling penting mempersiapkan diri sebaik-baiknya, dan terbuka peluang dengan siapapun."
"Hubungan kami dengan PDIP pun bagus," papar Muzani. (*)
SUMBER: Tribun Jateng
• Membedah Tanpa Sayatan Pisau, Akses Bagian Dalam Perut dan Panggul dengan Laparoskopi
• Jangan Sampai Kita Masuk Gelombang ke-2, Jokowi Ajak Kader Gerindra Kendalikan Covid-19