Berita Internasional
China dan Rusia Lagi Mesra, Negara Putin Miliki 3 Senjata Mematikan yang AS Pun Tak Bisa Tandingi
China dan Rusia Lagi Mesra, Negara Putin Miliki 3 Senjata Mematikan yang AS Pun Tak Bisa Tandingi
TRIBUNJAMBI.COM - China dan Rusia yang kian hari makin mesra menanggapi kelakuan Amerika Serikat.
Dilansir dari Reuters, Menteri Luar Negeri China Wang Yi melakukan pembicaraan dengan Manteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov. Isu soal Amerika Serikat pun tak luput dari topik perbincangan.
Wang mengatakan kepada Lavrov bahwa Beijing merasa Amerika Serikat menghidupkan kembali mentalitas Perang Dingin dalam kebijakannya terhadap China.
Dalam laporannya, Xinhua juga mengutip Lavrov yang mengatakan bahwa Rusia menentang unilateralisme dalam urusan internasional.
• TvN Merilis Foto Keluarga, Isyaratkan Drama Korea Its Okay to Not Be Okay Berakhir Bahagia
• China Kian Terancam dengan Kehadiran AS, Negara Xi Jinping Mulai Coba-coba Ambil Hati Negara ASEAN
• Jangan Lupa Puasa Arafah dan Tarwiyah Sebelum Idul Adha, Berikut Ini Bacaan Niat dan Keutamaannya
Pernyataan itu muncul ketika ketegangan antara Amerika Serikat dan China makin meningkat karena penerapan hukum keamanan nasional China di Hong Kong.
Selain itu isu perang dagang yang sedang berlangsung antara kedua ekonomi dan penanganan mereka terhadap wabah virus corona juga kian meruncing.
Terlepas dari hubungan kedua negara yang semakin mesra tersebut, Rusia mempunyai senjata yang beda dan terbilang unik dibanding negara lain.
Setidaknya ada tiga senjata Rusia yang tercipta dan belum ada yang menandinginya. Berikut ulasannya:
1. S-400 Triumf

• Garangnya Jet Tempur Incaran Prabowo, Mampu Bawa 6 Bom dan 6 Rudal, Ini Bedanya dengan Sukhoi SU-35
• Selain dapat Mencegah Anemia dan Menjaga Kesehatan, Ini Segudang Manfaat Mengkonsumsi Daging Kambing
• Untuk Kedua Kali, Kantor PAC PDI-P di Bogor Dilempar Bom Molotov
Senjata ini merupakan sistem pertahanan Rusia yang terkenal tangguh. Dalam NATO biasanya menggunakan kode Growler.
Sistem pertahanan ini mempunyai kelebihan daripada yang lainnya karena bisa mendeteksi target udara dalam radius hingga 600 kilometer.
S-400 Triumf juga bisa menembak sasaan pada jarak 400 kilometer. Keunggulan lainnya bisa mendeteksi dan menyingkirkan rudal, baik itu rudal penjelajah manuver cepat maupun rudal balistik nuklir antarbenua.
Senjata ini mempunyai pesaing dari Amerika Serikat, yakni MIM-104 Patriot. Keduanya hampir memiliki kesamaan fungsi, namun terdapat perbedaan.
S-400 Triumf dapat melihat dan menembak sasaran dari segala arah, sedangkan milik Amerika hanya dapat memindai langit dalam arah yang telah ditentukan pada kisaran 180 derajat.
• Ingin Punya Adik Perempuan, Wanita Ini Nekat Culik Bocah 3 Tahun, Ibu Tahu Anaknya Jadi Penculik
• Buka-bukaan Selebgram Aurellia Renatha, Sebut Wanita Simpanan Sang Ayah Berasal dari Sengeti Jambi
• Download Lagu MP3 Sholawat Islami Nissa Sabyan Full Album, Ada Video Religi Terbaru Sambut Idul Adha
Selain itu, untuk meluncurkan Patriot membutuhkan waktu 30 menit untuk penggunaanya. Patriot memiliki jangkauan 180 km, kurang dari setengah jangkauan sistem S-400 Rusia (400 km).
Perbedaan ini menjadikan Rusia satu langkah di depan AS. Perbedaan ini memainkan peran penting tak hanya dalam melawan rudal musuh, tetapi juga pesawat tempur dan pesawat pengebom.
2. T-14 Armata

Tank menjadi salah satu senjata yang paling dominan dalam pertahanan dan menyerang. Salah satu tank terbaru yang menjadi tonggak sejarah dalam pengembangan teknologi lapis baja berat abad ke-21 adalah T-14 Armata.
• Doa & Niat Puasa Arafah, Puasa Sunnah 9 Dzulhijah Idul Adha 2020, Keutamaannya Hapus Dosa Dua Tahun
• 30 Prajurit TNI di Rindam I Bukit Barisan Positif Corona, Awalnya Ditemukan 78 Orang Reaktif
• Tetiba Siaga Perang Dunia 3, Perancis Bangun Fusi Nuklir Terbesar, Gandeng 8 Militer Kuat di Dunia
Kendaraan tempur ini didesain Ural Design Bureau of Transport Machine-Building, Uralvagonzavod dan dibuat oleh Uralvagonzavod serta untuk Angkatan Darat Rusia.
Tank jenis ini merupakan generasi kelima tank Rusia. Dengan panjang 10,8 meter dan meriam smoothbore yang biasa disebut laras halus berkaliber 128 milimeter, senapan mesin bisa dipasang kaliber lebih besar hingga 152 milimeter.
Sistem persenjataan dari tank tersebut sepenuhnya digital dan satu-satunya tank di dunia dengan turet tanpa awak. Jadi seluruh kru masuk dalam tank berlapis baja yang super kuat.
Dari sinilah awak tank bisa mengendalikan kendaraan ini menggunakan sistem digital. Keuntungan dalam menggunakan tank ini adalah ketika turet dihantam rudal musuh, kru masih bisa bertahan di dalamnya dan bisa menyelamatkan diri.
Lapis baja tank ini dapat menahan tembakan peluru antitank dan rudal. Soal lapis bajanya, T-14 memiliki sistem perlindungan aktif baru yang disebut Afganit yang bisa menghancurkan target baik secara fisik maupun melumpuhkan mereka.
• Cegah Karhutla Terulang, Pemkab Muarojambi Gelar Apel Siaga Karhutla
• Warga Sungai Bahar Sempat Lempar Barang Elektronik yang Rusak ke Depan Kantor PLN
Tank ini juga memiliki empat antena yang mampu menangkap proyektil musuh ketika mendekat dengan bantuan laser dan radar.
Jika proyektil lolos dari radar dan laser, tameng Malakhit yang dinamis akan aktif melindungi seluruh tank. Tank T-14 juga mampu menembak hingga sepuluh putaran per menit, mencapai target pada jarak hingga tujuh kilometer
3. Rudal nuklir Avangard

Pada akhir 2018, Presiden Rusia Vladimir Putin secara pribadi misil balistik antarbenua terbaru, Avangard. Rencannya, rudal ini akan digunakan untuk pasukan rudal Rusia.
Rudal Avangard sebagai pertanda dalam kemajuan roket di Rusia. Berbeda dengan roket sebelumnya, Avangard mampu terbang tinggi dengan bantuan kekuatan hipersonik melewati pertahanan rudal musuh.
• Cegah Karhutla Terulang, Pemkab Muarojambi Gelar Apel Siaga Karhutla
• Warga Sungai Bahar Sempat Lempar Barang Elektronik yang Rusak ke Depan Kantor PLN
Sampai saat ini, belum ada rudal lain di dunia yang memiliki kemampuan melebihi kekuatan Avangard. Daya ledak rudal ini 130 kali lebih kuat dari ledakan yang menghancurkan Hiroshima.
Untuk kecepatan melajunya, rudal ini mampu menyasar target musuh dengan kecepatan 24.000 kilometer per jam. Avangard merupakan bagian dari rudal nuklir Rusia yang tak dirancang untuk menyerang negara mana pun, hanya untuk perlindungan saja.
Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul Hubungan China-Rusia Makin Mesra, AS Perlu Waspada 3 Senjata Rusia yang Paling Canggih di Dunia Termasuk Rudal dengan Daya Ledak 130 Kali Lebih Kuat dari Bom Hiroshima
(*)
Artikel Ini Juga Telah Tayang di GridHot.ID
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE: