VIRAL Kue Klepon, Kini MUI Desak Mencari Siapa yang Memviralkan

Viralnya postingan klepon ini bermula dari unggahan sebuah akun Twitter yang memposting penjualan sebuah toko pada Selasa (21/7/2020).

Editor: rida
ist
Viral kue klepon 

TRIBUNJAMBI.COM - Viralnya postingan klepon ini bermula dari unggahan sebuah akun Twitter yang memposting penjualan sebuah toko pada Selasa (21/7/2020).

Postingan soal kue klepon terlanjur viral di sejumlah platform media sosial.

Postingan yang belum diketahui siapa pembuatnya ini pun akhirnya jadi pembahasan banyak orang.

Bahkan, muncul banyak guyonan soal jajanan yang Islami atau tidak Islami.

3 Pembunuh SAD Minta Tolong Takut akan Dieksekusi Mati, Kejari Merangin Siapkan Rp 500 Juta

Penelitian Terbaru! Aktifitas Bercinta bagi Pasangan Suami Istri Ternyata Bikin Panjang Umur

Ramalan Zodiak Jumat 24 Juli 2020, Leo Hindari Situasi Stres, Aquarius Hindari Hal Sepele

Tak hanya bertuliskan 'kue klepon tidak islami' dalam poster tersebut juga ada tulisan yang menganjurkan agar meninggalkan jajanan berwarna hijau ini.

"Kue Klepon Tidak Islami.

Yuk tinggalkan jajanan yang tidak islami dengan cara memberli jajanan islami, aneka kurma yang tersedia di toko syariah kami Abu Ikhwan Aziz" tulis dalam keterangan poster itu.

Terkait hal ini MUI pun angkat bicara.

Dikutip dari tayangan Kompas TV, Sekretaris Komisi Fatwa MUI Pusat, KH Asrorun Niam Sholeh menyebut kejadian ini membuat kegaduhan di tengah masyarakat.

"Terlepas apakah ini by design atau by accident, faktanya ini menyebabkan kegaduhan di masyarakat, kemudian mengarah pada disintegrasi dan keterbelahan masyarakat" jelasnya.

Pengusulan 7 Warisan Budaya Tak Benda dari Jambi Tahun Ini Masih Proses di Kemendikbud

Terkait kasus ini Asrorun menyarankan kepada penegak hukum untuk melakukan tindakan agar membuat efek jera dan pencegahan lebih dini, agar kasus seperti ini tidak terulang lagi.

Asrorun menyebut jika kasus ini cukup berbahaya karena bisa menjadi bahan untuk mengolok-olok.

"Hal ini menyerempet masalah etika, yang termasuk pada masalah keagamaan, karena membangun stigma yang tidak tepat, yang akhirnya menjadi bahan olok-olok dan stigmatik." ujarnya.

Ia menyerankan perlu adanya antisipasi soal kasus sensitif ini, supaya tidak terjadi perpecahan di masyarakat.

"Kalau tidak diantisipasi dengan baik ini akan melahirkan kebencian yang muaranya bisa terjadi perpecahan di tengah masyarakat." ucapnya.

Untuk Eksekusi Mati 3 Pembunuh SAD, Kejari Merangin Anggarkan Lebih dari Rp 1/2 Miliar

Sekretaris Komisi Fatwa MUI ini menyebut postingan ini tidak hanya sebuah joke namun bisa lebih berbahaya.

"Harus ada langkah preventif serius bukan hanya yang mendesain, tapi yang memviralkan juga perlu mendapat shock therapy, bagian dari fungsi edukasi kepada publik" jelasnya.

Asrorun menambahkan perlu adanya kerja sama dari pihak berwenang untuk menyelesaikan kasus ini.

Untuk Eksekusi Mati 3 Pembunuh SAD, Kejari Merangin Anggarkan Lebih dari Rp 1/2 Miliar

Di balik kasus yang viral ini, kue klepon merupakan jajanan yang banyak disukai masyarakat.

Ini tak lepas dari banyaknya penjual kue klepon di beberapa daerah di Jawa.

Namun di situasi pandemi saat ini, perlu adanya pengurangan aktivitas di tempat umum yang berpotensi kerumunan.

Untuk itu berikut kami sajikan tips membuat kue klepon di rumah.

Terjawab Sudah Kenapa Raffi Ahmad Tak Memilih Yuni Shara, Tak Dapat Restu Nikahi Janda oleh Sang Ibu

Berikut resep kue klepon yang Tribunsolo himpun dari SajianSedap.grid.id:

Bahan Kulit:

200 gram tepung ketan putih

25 gram tepung sagu

1 sendok teh air kapur sirih

175 ml santan hangat, dari 1/4 butir kelapa

25 ml air suji, dari 10 lbr daun suji dan 1 lbr daun pandan

80 gram gula merah, sisir halus untuk isi

Terjawab Sudah Kenapa Raffi Ahmad Tak Memilih Yuni Shara, Tak Dapat Restu Nikahi Janda oleh Sang Ibu

Bahan Taburan:

150 gram kelapa parut kasar

2 lembar daun pandan

1/4 sendok teh garam

Amerika-China Makin Panas, AS Perintahkan China Tutup Konsulat di Houston Texas, Apa yang Dicuri?

Cara Membuat Klepon Klasik:

1. Taburan, aduk rata bahan taburan yang telah dipersiapkan.

Lalu kukus di atas api sedang dalam waktu 20 menit sampai matang. Kemudian Sisihkan.

2. Kulit, campur tepung ketan, tepung sagu, dan air kapur sirih.

Masukkan air hangat sedikit-sedikit sambil diaduk sampai kalis.

Selanjutnya, tambahkan santan dan air daun suji. Aduk hingga rata.

3. Ambil sedikit adonan. Pipihkan. Beri isi.

Kemudian bentuk adonan yang sudah diberi isi tersebut menjadi bulat-bulat.

4. Didihkan air. Masukkan adonan yang yang sudah dibentuk bulat-bulat.

Kemudian, rebus adonan bulat-bulat itu sampai terapung.

5. Gulingkan di atas bahan taburan.

Resep Jajanan Tradisional Klepon
Resep Jajanan Tradisional Klepon (sajiansedap.grid.id)

3 Komunitas Sedekah di Jambi untuk Penyalur Bantuan Kepada yang Membutuhkan

Tips agar Klepon Tak Pecah saat Direbus

Masih dikutip dari SajianSedap.grid.id, ini cara membuat klepon supaya tidak pecah saat direbus:

1. Tambahkan Air Kapur Sirih

Air kapur sirih seakan jadi cairan ajaib bagi adonan klepon.

Selain membuat tekstur klepon menjadi kenyal dan kesat, air kapur sirih juga bisa membuat adonan jadi tidak mudah pecah saat direbus.

Jangan sampai terlalu banyak air, karena dapat membuat klepon menjadi pahit.

Kita bisa merendam air kapur sirih selama semalaman agar airnya menjadi bening.

Pria Semarang Tawar Properti Janda Cantik, Sekaligus Minat Peristri, Jawaban Sang Janda. . .

2. Jangan Isi Gula Merah Terlalu Banyak

Isian gula merah yang banyak saat digigit memang menggoda.

Tapi jangan langsung mengisi klepon dengan banyak gula merah.

Sesuaikan gula merah dengan bentuk klepon yang akan kita buat.

Selain dihancurkan, gula merah bisa dipotong seukuran batu kecil agar memudahkan membentuk bulatan pada klepon.

3. Pembentukan Klepon

Bulatkan klepon saat air baru saja mendidih dan langsung direbus.

Hindari membulatkan klepon saat air baru saja dimasak.

Kalau membuat dalam jumlah yang banyak, jangan lupa membuat jarak antara klepon agar tidak menempel satu sama lain dan merusak teksturnya.

Lapisi nampan memakai tepung ketan agar tidak menempel di alas yang digunakan.

Jika Anda mengikuti tips di atas, dijamin klepon tidak pecah saat direbus. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Postingan Klepon Tidak Islami Terlanjur Viral, Kini MUI Desak Mencari Siapa yang Memviralkan

Penulis: Naufal Hanif Putra Aji

Editor: Aji Bramastra

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved